RI Lagi Siapkan Generasi Emas, Doyan Makan Ikan Kuncinya

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengingatkan kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk gemar makan ikan, supaya bisa mewujudkan generasi yang sehat dan kuat untuk Indonesia Emas 2045.

Direktur Pemasaran Ditjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) KKP, Erwin Dwiyana mengatakan, pemanfaatan sumber daya ikan menjadi satu hal penting. Apalagi pemerintah memiliki cita-cita menjadi Indonesia Emas 2045.

"Untuk mencapai ini kita didukung atau yang menjadi penopangnya adalah generasi yang saat ini yang tentunya mendapatkan asupan gizi pangan yang memang betul-betul mewujudkan generasi yang memiliki daya saing," kata Erwin dalam kegiatan Bincang Bahari KKP, Kamis (5/10/2023).

"Ikan yang baik atau yang bermutu tentunya akan memberikan ataupun menghasilkan atau mendukung generasi yang sehat, kuat, dan cerdas," tambahnya.

Sejalan dengan itu, Erwin menuturkan, saat ini KKP tengah mempersiapkan peringatan Hari Ikan Nasional (Harkanas) ke-10 yang akan diperingati pada 21 November 2023 mendatang.

"Hari peringatan Harkanas ini tidak hanya berkaitan dengan ikannya, tetapi juga berkaitan dengan habitatnya. Oleh karena itu, pada rangkaian puncak Hari Ikan Nasional di Tahun 2023 ini kami melaksanakan berbagai rangkaian kegiatan yang tentunya kami laksanakan bersama mitra-mitra kita, baik itu dari daerah, teman-teman LSM, Kementerian/Lembaga yang juga akan diundang untuk ikut serta di dalam meramaikan ataupun kegiatan rangkaian Harkanas ini," tuturnya.

Sebagaimana peringatan Harkanas, lanjut Erwin, KKP mengangkat tema bagaimana ikan itu bisa dimanfaatkan atau diinvestasikan untuk generasi emas.

"Generasi emas adalah generasi yang sehat, cerdas, kemudian berinovasi atau inovatif, kemudian bagaimana bisa merespon lingkungan sekitar termasuk bagaimana menjaga keberlanjutan dari sumber daya alam, termasuk ikan," ujarnya.

Lebih lanjut, Erwin mengatakan ketika berbicara ikan maka di situ tidak hanya ikan dalam bentuk utuh saja, tetapi ikan juga bisa diolah menjadi berbagai macam makanan, seperti snack, kuliner, dan menu makan.

"Kita tahu bahwa untuk kuliner makanan Indonesia atau menu Indonesia yang sampai saat ini terkenal, (yaitu) rendang, kemudian nasi goreng dan sebagainya. Sebenarnya kita ingin bagaimana ikan atau menu yang berbasis berbahan baku ikan itu juga bisa dikenal baik secara nasional dan juga di internasional," kata Erwin.

"Kami juga berharap bahwa melalui tema ikan untuk Indonesia emas ini kita bisa melihat ataupun mengangkat kembali, mengingatkan kepada diri kita, kepada keluarga kita, kepada masyarakat bahwa ikan itu memiliki kandungan gizi yang baik untuk kesehatan, kecerdasan, dan kekuatan," lanjutnya.