Internasional

Misteri Komandan Rusia: Ukraina Klaim Tewas, Tiba-Tiba Muncul

Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia
27 September 2023 20:50
Komandan Wakil Laksamana Armada Laut Hitam Rusia Viktor Sokolov memberi hormat pada upacara pelepasan pasukan cadangan yang disusun selama mobilisasi parsial, di Sevastopol, Krimea. (REUTERS/Alexey Pavlishak/File Photo)
Foto: (REUTERS/ALEXEY PAVLISHAK)

Jakarta, CNBC Indonesia - Misteri terus menyelimuti nasib Laksamana Viktor Sokolov. Ukraina mengeklaim komandan Armada Laut Hitam Rusia itu telah tewas dalam serangan rudal ke markas angkatan laut Rusia di Krimea.

Namun, klaim Ukraina kemudian menjadi tak valid setelah Kementerian Pertahanan Rusia menerbitkan sebuah video yang menunjukkan Laksamana Sokolov terlihat menghadiri konferensi video dengan para pejabat pertahanan Rusia pada Selasa (26/9/2023).

Meski begitu, tidak diketahui apakah pertemuan tersebut benar-benar terjadi pada hari itu atau kapan video tersebut direkam. Baik pihak Sokolov maupun komandan angkatan laut tidak berbicara selama video tersebut.

Seorang analis pertahanan terkemuka Inggris mempertanyakan keaslian video Rusia tersebut. Ia mengatakan bahwa video yang diunggah terlihat aneh dan bukan merupakan bukti konklusif bahwa Sokolov masih hidup.

"Kami sudah lihat videonya, tidak terlalu jelas dan cukup banyak melompat-lompat. Kami telah menemukan orang dalam video yang paling mirip dengan Sokolov, dan mungkin dia, tapi itu bukan orang yang benar-benar cocok," kata analis pertahanan dan keamanan Michael Clarke kepada Sky News.

"Bisa jadi Sokolov, melihat foto-fotonya sebelumnya. Di sisi lain, masih belum ada bukti bahwa video ini benar-benar terkini," katanya. "Ada banyak bukti bahwa Sokolov berada di gedung yang dihantam beberapa rudal Storm Shadow pada hari Jumat."

"Jadi, mungkin saja Sokolov masih hidup. Tapi saya pikir Rusia harus memberikan bukti yang lebih meyakinkan daripada ini jika mereka ingin menganggap serius masalah ini," tuturnya.

Klaim Ukraina

Kemunculan video tersebut tentunya menempatkan Ukraina dalam posisi yang canggung karena secara langsung bertentangan dengan klaim Ukraina pada Senin, di mana serangan mereka terhadap markas Armada Laut Hitam di Sevastopol pada Jumat telah menewaskan komandan dan 33 perwira angkatan laut lainnya, melukai lebih dari 100 orang personel lain.

Ukraina tidak mengatakan bagaimana mereka menghitung jumlah korban tewas dan terluka serta tidak menyebutkan nama korban.

Setelah video tersebut muncul, Ukraina mengakui bahwa kematian Sokolov belum terkonfirmasi, dan mengatakan bahwa pihaknya masih mengklarifikasi informasi seputar serangan tersebut.

Jika terbukti bahwa Sokolov masih hidup, maka ini akan menjadi pukulan yang mengecewakan bagi Ukraina karena mereka berupaya melumpuhkan kemampuan Armada Laut Hitam Rusia di Krimea yang diduduki Rusia.

Armada ini mendukung pasukan invasi Rusia, melancarkan serangan terhadap Ukraina, dan penting bagi Rusia dalam menjaga jalur perdagangan Laut Hitam yang penting secara strategis dan ekonomis.

Ukraina telah meningkatkan serangan terhadap armada tersebut dalam beberapa hari terakhir dengan serangan Jumat lalu yang menyebabkan kerusakan signifikan pada markas besarnya.


(luc/luc)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jet Tempur Rusia Hilang Misterius di Laut Hitam Usai Jalankan Misi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular