
Bukan RI, China Punya Harta Karun Super Langka Terbesar Dunia

Jakarta, CNBC Indonesia - Indonesia digadang-gadang mempunyai potensi sumber daya alam berupa mineral langka Logam Tanah Jarang (LTJ) cukup besar. LTJ sendiri mempunyai segudang manfaat untuk kemajuan industri dan bernilai tinggi.
Lantas, apakah cadangan LTJ milik Indonesia sama halnya dengan nikel yang saat ini menjadi terbesar di dunia?
Wakil Ketua Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bidang Mineral, Yoseph C.A Swamidharma mengungkapkan saat ini China memimpin sebagai negara dengan produksi LTJ terbesar di dunia. Negeri Panda tersebut bahkan digadang-gadang memiliki cadangan LTJ hingga mencapai 44 juta ton.
"Kalau kita lihat ranking yang besar 44 juta China, cadangan mereka bisa 44 juta (ton)," kata dia dalam acara Mining Zone CNBC Indonesia, dikutip Jumat (13/9/2023).
Setelah China, negara berikutnya yang memiliki cadangan LTJ terbesar yakni negara seperti Brazil dan Rusia dan negara lainnya dengan estimasi cadangan 20 juta ton. Disusul dengan Australia yang mempunyai cadangan sebesar 5 juta ton.
"Nah di Indonesia saat ini inventory-nya memang hanya sekitar 300 ribu," ujarnya.
Meski demikian, ia optimistis angka cadangan LTJ di Indonesia bisa lebih dari 300 ribu ton. Apalagi, kegiatan eksplorasi yang dilakukan di Indonesia belum terlalu mendetail.
Oleh sebab itu, ia mendorong agar eksplorasi yang telah dilakukan dapat didetailkan kembali. Mengingat kandungan LTJ yang ada di Indonesia berbeda dengan kandungan LTJ di benua-benua besar seperti Australia, China, Brazil, dan Amerika.
"Sebenarnya karena memang kita tidak cukup detail tidak cukup banyak melakukan eksplorasi tersebut saya yakin dengan terus nanti percepatan juga keterlibatan swasta di samping BRIN dan Badan Geologi lewat Katakanlah mekanisme penugasan atau lelang yang baru saya kira percepatannya bisa dilakukan," tuturnya.
(wia)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Punya Harta Karun Super Langka, Jokowi Akan Rilis Aturan Ini