Budi Arie Ucapkan Terima Kasih Atas Kontribusi di KTT ASEAN

Jakarta, CNBC Indonesia - Puncak penyelenggaraan KTT ASEAN ke-43 telah berlangsung sejak 2-7 September 2023 di Jakarta. Penyelenggaraan puncak konferensi ini pun sukses besar, dengan dukungan berbagai pihak yang terlibat di dalamnya.

Banyak pertemuan penting tingkat kepala negara maupun tingkat menteri yang merumuskan dan memutuskan masa depan kawasan ASEAN di tengah kecamuk global. Seperti kita tahu isu-isu fondasi ASEAN untuk jangka panjang , kerjasama ekonomi dan perdagangan, ketahanan ASEAN baik pangan dan energi dan yang baru-baru ini isu masyarakat digital yang membuat antar negara saling terhubung.

Menteri Kominfo Budi Arie Setiadi, sebagai salah satu kementerian yang dimandatkan aspek kebutuhan infrastruktur telekomunikasi dan media, dinilai sukses dan berhasil dalam menjalankan misi tanggung jawab penyelenggaraan tuan rumah KTT ASEAN.

Budi juga banyak berterima kasih kepada seluruh komponen stakeholder yang terlibat dalam proses ini sejak awal hingga akhir. Juga tidak kalah penting kepada rakyat Indonesia yang turut mensukseskan lewat caranya masing-masing. Keterlibatan masyarakat luas juga penting.

Foto: Upacara Penutupan ASEAN ke-43. (Tangkapan Layar Yotube Kemkominfo TV) Upacara Penutupan ASEAN ke-43. (Tangkapan Layar Yotube Kemkominfo TV)

"Terima kasih tak terhingga kepada seluruh komponen yang terlibat mensukseskan acara ini. Juga tentunya seluruh rakyat Indonesia yang turut mendoakan suksesnya acara kita bersama ini. Saya mengikuti dan melihat kerja-kerja profesional disertai dedikasi tinggi atas pengabdian terhadap bangsa dan negara. Ini momentum penting bagi kita dalam meningkatkan kepercayaan diri bangsa dan negara. Saya rasa ini satu pelajaran penting bagi generasi muda kita. Bahwa kita mampu sederajat dengan negara-negara maju lainnya," tutur Budi dalam keterangan resmi, Sabtu (9/9/2023).

Dia menambahkan, sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika, terus berkomitmen mempersiapkan infrastruktur dan teknologi dalam rangka menjawab tantangan global dan kebutuhan masyarakat atas kemajuan digitalisasi ekonomi. Dari proses KTT ASEAN ini banyak informasi dan pengetahuan baru antar negara dalam memajukan kawasan ASEAN sebagai masa depan geopolitik dan geoekonomi dunia di masa depan.

"Ya kita optimis dan berkomitmen agar Indonesia bisa memiliki peran aktif dalam partisipasi masyarakat digital global kedepan. Sebagaimana arahan Presiden Jokowi kita tuntaskan perjudian online ini. Karena ini kan menjadi penghambat utama kemajuan digitalisasi di Indonesia. Masyarakat bukan diedukasi untuk bisa secara bijak dan bermanfaat dengan platform digital. Malah dieksploitasi lewat mekanisme judi online, pinjaman online dan skema-skema penipuan lain. Maka Kominfo hadir sebagai Negara, rakyat harus kita didik dan lindungi dari jebakan menyesatkan," tegas Budi.

Dia juga meminta maaf sebesar-besarnya jika ada pihak-pihak yang terganggu selama proses penyelenggaraan KTT ASEAN.

"Saya secara pribadi meminta maaf sebesar-besarnya jika ada pihak-pihak yang terganggu selama proses penyelenggaraan KTT ASEAN kemarin. Terimakasih juga ini kepada netizen yang telah memberikan masukan banyak kepada pemerintah selama proses penyelenggaraan KTT ASEAN. Tapi percayalah, dampak positifnya akan jauh lebih banyak untuk masa depan generasi kita. Jika kita ingin melompat maju, memang perlu daya tahan , konsistensi dan pengorbanan," tutupnya.

Baca: Kala RI Belajar Digitalisasi Birokrasi dari Inggris & Estonia

(rah/rah)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article KTT ASEAN Jadi Momentum RI Pacu Inovasi & Ekosistem Digital