Suntik Mati PLTU Batu Bara Butuh Persetujuan 3 Menteri Ini..

Firda Dwi Muliawati, CNBC Indonesia
08 September 2023 14:27
PLN Indonesia Power (PLN IP) yang merupakan salah satu Sub Holding PLN trus berkomitmen untuk mendukung penuh langkah pemerintah dalam menekan polusi udara.
Foto: Dok PLN

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah dalam hal ini Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) membeberkan bahwa untuk bisa memensiunkan dini Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) batu bara di Indonesia dibutuhkan persetujuan tiga menteri.

Menteri ESDM, Arifin Tasrif mengatakan bahwa rencana pensin dini PLTU membutuhkan kesepakatan setidaknya 3 menteri yakni Menteri Keuangan, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dan Menteri ESDM.

"Pensiun dini kan lagi disiapkan nah itu perlu nanti persetujuan tiga menteri, Keuangan, BUMN, sama ESDM. Kita lagi siapin ya," jelasnya saat ditemui di gedung Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (8/9/2023).

Selain itu dia mengatakan bahwa untuk rencana pensiun dini PLTU di dalam negeri akan mendapatkan pendanaan yang murah. Dia mengatakan pendanaan tersebut salah satunya berasal dari inisiasi pendanaan negara maju seperti Amerika Serikat dan Jepang dalam program Just Energy Transition Program (JETP).

"Nanti akan ada sumber dana yang murah yang bisa diambil oleh suatu entity oleh dana yang murah. Sehingga umurnya nanti bisa diperpendek. Ya itu (dari JETP)," bebernya.

Di lain sisi, Menteri Keuangan Sri Mulyani menilai rencana pensiun dini Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) batu bara di Indonesia tidaklah gampang.

Selain permasalahan dana, Sri Mulyani mengatakan pemerintah juga harus putar otak untuk mencari sumber energi lainnya mengisi kekosongan ketika PLTU batu bara itu sudah tiada.

"Saat ini kita benar-benar berada pada level pembahasan berapa besarnya dana pensiun yang cakupannya akan mempengaruhi neraca perusahaan PT PLN," kata Sri Mulyani saat Gala Dinner Indonesia Sutainability Forum 2023 di Park Hyatt Jakarta, Kamis malam, (7/9/2023).

Pemerintah saat ini sedang menjajaki rencana suntik mati untuk dua pembangkit listrik, yakni PLTU Cirebon-1 dan PLTU Pelabuhan Ratu.

Pensiun dini ini didanai lewat mekanisme Energy Transition Mechanism (ETM). PLTU Cirebon-1 masuk ke dalam daftar proyek percontohan atau test case pensiun dini yang dipilih oleh Bank Pembangunan Asia atau Asian Development Bank (ADB).

Sri Mulyani mengatakan ketika PLTU batu bara dimatikan, maka akan menjadi aset mangkrak bagi PLN. Dia mengatakan ketika aset itu sudah tak bisa digunakan, maka pemerintah harus mengisinya dengan membangun energi terbarukan.


(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Suntik Mati PLTU, RI Masih Andalkan Janji Rp300 Triliun AS Cs

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular