Jokowi Ungkap Potensi 'Harta Karun' RI: Jadi Kekuatan Besar

Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
30 August 2023 15:05
Sambutan Presiden Jokowi Pada Pembukaan Mahasabha XIII KMHDI 2023, Palu, 30 Agustus 2023. (Tangkapan Kayar Youtube)
Foto: Sambutan Presiden Jokowi Pada Pembukaan Mahasabha XIII KMHDI 2023, Palu, 30 Agustus 2023. (Tangkapan Kayar Youtube)

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) buka-bukaan mengenai potensi 'harta karun' dalam hal ini sumber daya energi hijau di Indonesia yang sangat berlimpah. Energi hijau milik Indonesia itu dinilai bisa menjadi kekuatan yang besar.

Presiden Jokowi mencatat, bahwa Indonesia memiliki 434.000 Mega Watt (MW) energi hijau. Diantaranya adalah 24.000 MW dari Geothermal, kemudian Hydro Power dari Sungai Kayan yang potensi sebesar 95.000 MW, Solar Panel matahari sekitar 169.000 MW.

Bahkan untuk tenaga angin di beberapa wilayah di Provinsi Sulawesi setidaknya mencapai 68.000 MW.

"Inilah potensi yang kita miliki sehingga akan menarik investasi. Kita juga membangun green industrial park, kawasan industri tapi hijau seluas 30.000 hektar di Kalimantan Utara, semuanya menggunakan energi hijau dari Sungai Kayan yang ada di sana," ungkap Presiden Jokowi dalam Pembukaan Mahasabha XIII KMHDI 2023, Palu, Rabu (30/8/2023).

Oleh karena memiliki potensi yang besar, Presiden Jokowi bilang bahwa ini akan menjadi kekuatan yang besar bagi Indonesia. Maklum, tak setiap negara memiliki sumber daya energi hijau yang melimpah seperti Indonesia.

"Kekuatan ini kalo kita gunakan betul ini akan jadi sebuah kekuatan negara kita. Karena negara lain tidak memiliki potensi energi sebesar itu. 434 ribu megawatt adalah kekuatan besar," jelas Presiden Jokowi.

Presiden Jokowi menguraikan, bahwa saat ini dunia dihantui perubahan iklim. Berbondong-bondong setiap negara masuk ke yang namanya green ekonomi.

"Semuannya green apa-apa minta green, ekonomi dunia sekarang ini transformasi ke green ekonomi, pembiayaan, pendanaan sekarang juga sama larinya, terutama yang industrinya green, penggunaan energi juga sama beralih ke green energy, karena kita semua ingin mengurangi dampak perubahan iklim. semuanya green, green, green ini tantangan. Tapi sekaligus adalah peluang," ungkap Presiden Jokowi.


(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jokowi Mendadak Beri Warning Stok BBM, Gas & Pangan, Ada Apa?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular