
Ampuh! Efek Hujan Polusi di Bogor Mendadak Turun Drastis

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah masih berupaya membuat hujan buatan untuk menekan polusi udara di Jabodetabek tapi belum didukung kondisi awan yang memadai. Hujan terbukti mampu menekan polusi udara.
Seperti diketahui pada Minggu (27/8/2023), wilayah Jakarta, Depok, dan Bogor cukup dilanda hujan lebat. Hasil pengukuran Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU), ternyata setelah hujan tingkat ISPU atau polusi turun drastis.
"Pada 27 Agustus hujan, mulai hujan di Bogor jam 5. KLHK mengikuti terus perkembangan dan record KLHK pada jam 15.30 dari angka ISPU 97 padam jam 18.30 drop menjadi 29 artinya kualitas udara jadi baik," kata Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar usai ratas di Istana, Senin (28/8/2023).
Pada laporan itu terungkap bahwa di Tanah Sereal Bogor pada pukul 16.00 tercatat 87, lalu setelah hujan drop jadi 13.
Ia mengatakan saat ini Tim Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) harus menunggu awan sebagai syarat pembentukan hujan buatan berupa penghembusan uap air. Selain itu, ada upaya pembuatan modifikasi cuaca mikro di beberapa gedung seperti gedung Pertamina, GBK, pemda DKI, BRIN dan BMKG.
"Memang kalau pencemaran udara itu baik dan berputar-putar itu susah, tapi kalau tercuci (hujan) itu baik," katanya.
(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pemerintah Beri Sanksi 11 Perusahaan Buntut Polusi Udara!