Data: Utang RI Naik Tipis Jadi Rp7.855 T per Juli 2023

Arrijal Rachman, CNBC Indonesia
Jumat, 18/08/2023 08:26 WIB
Foto: Infografis/ 4 Negara Asia Ini Terancam Bangkrut, Utang & Inflasi Meroket/ Ilham Restu

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melalui mencatat Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) mencatat posisi utang per 31 Juli 2023 sebesar Rp7.855,53 triliun. Posisi ini lebih tinggi dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang sebesar Rp7.805,19 triliun.

Demikianlah dikutip berdasarkan buku APBN Kita, Jumat (18/8/2023). Meski ada sedikit kenaikan, pemerintah memastikan utang Indonesia aman. Salah satunya tergambar dari rasio utang 37,78% per PDB.


"Pemerintah melakukan pengelolaan utang secara baik dengan risiko yang terkendali, antara lain melalui komposisi yang optimal, baik terkait mata uang, suku bunga maupun jatuh tempo," tulis Kemenkeu di buku tersebut.

Foto: Kemenkeu
Kemenkeu

Dilihat lebih dalam, maka penerbitan surat berharga negara (SBN) mendapatkan porsi lebih besar yaitu 89%. Sisanya adalah pinjaman 11%.

Nominal SBN mencapai Rp6.985,20 triliun, meliputi domestik sebesar Rp5.663,46 triliun dan valuta asing Rp1.321,74 triliun. Sedangkan pinjaman tercatat sebesar Rp870,33 triliun.


(mij/mij)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Surat Trump ke Prabowo Jadi Sorotan, Ini Kata Menkeu