
Ekspor RI Anjlok Parah, Ini Biang Keroknya!

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan nilai ekspor Indonesia Juli 2023 mencapai US$20,88 miliar. Realisasi ini anjlok dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya, yaitu 18,03%.
"Secara yoy nilai ekspor Juli 2023 turun cukup dalam sebesar 18,03% dibandingkan bulan Juli 2023," ungkap Plt. Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti, dalam konferensi pers, Selasa (15/8/2023)
![]() Rilis BPS, Selasa (15/8/2023). (Tangkapan layar youtube BPS RI) |
Total ekspor non migas pada Juli 2023 adalah US$ 19,65 miliar dan migas sebesar US$ 1,23 miliar.
"Secara tahunan penurunan terjadi baik pada ekspor migas dan non migas. Penurunan nilai ekspor ini melanjutkan tren sejak awal 2023 seiring dengan menurunnya harga-harga komoditas unggulan di pasar global dibanding tahun lalu," paparnya.
Komoditas unggulan tersebut antara lain batu bara, minyak kelapa sawit (crude palm oil) dan besi dan baja.
Berikut rinciannya!
![]() Rilis BPS, Selasa (15/8/2023). (Tangkapan layar youtube BPS RI) |
(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Sah! Eropa Jegal Produk Andalan RI, Sawit-Kopi Kena