Ekspor RI Anjlok Parah, Ini Biang Keroknya!

Arrijal Rachman, CNBC Indonesia
15 August 2023 11:19
Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti dalam acara rilis BPS, Selasa (15/8/2023). (Tangkapan layar youtube BPS RI)
Foto: Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti dalam acara rilis BPS, Selasa (15/8/2023). (Tangkapan layar youtube BPS RI)

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan nilai ekspor Indonesia Juli 2023 mencapai US$20,88 miliar. Realisasi ini anjlok dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya, yaitu 18,03%.

"Secara yoy nilai ekspor Juli 2023 turun cukup dalam sebesar 18,03% dibandingkan bulan Juli 2023," ungkap Plt. Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti, dalam konferensi pers, Selasa (15/8/2023)

Rilis BPS, Selasa (15/8/2023). (Tangkapan layar youtube BPS RI)Foto: Rilis BPS, Selasa (15/8/2023). (Tangkapan layar youtube BPS RI)
Rilis BPS, Selasa (15/8/2023). (Tangkapan layar youtube BPS RI)

Total ekspor non migas pada Juli 2023 adalah US$ 19,65 miliar dan migas sebesar US$ 1,23 miliar.

"Secara tahunan penurunan terjadi baik pada ekspor migas dan non migas. Penurunan nilai ekspor ini melanjutkan tren sejak awal 2023 seiring dengan menurunnya harga-harga komoditas unggulan di pasar global dibanding tahun lalu," paparnya.

Komoditas unggulan tersebut antara lain batu bara, minyak kelapa sawit (crude palm oil) dan besi dan baja.

Berikut rinciannya!

Rilis BPS, Selasa (15/8/2023). (Tangkapan layar youtube BPS RI)Foto: Rilis BPS, Selasa (15/8/2023). (Tangkapan layar youtube BPS RI)
Rilis BPS, Selasa (15/8/2023). (Tangkapan layar youtube BPS RI)

(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Sah! Eropa Jegal Produk Andalan RI, Sawit-Kopi Kena

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular