Suzuki Boyong Mobil SUV Hybrid di GIIAS, Alasannya Ini

Ferry Sandi, CNBC Indonesia
11 August 2023 19:20
Suzuki New XL7 Hybrid. (CNBC Indonesia/Ferry Sandi)
Foto: Suzuki New XL7 Hybrid. (CNBC Indonesia/Ferry Sandi)

Jakarta, CNBC Indonesia - Langkah pabrikan Jepang untuk beralih ke segmen elektrifikasi nampaknya tidak langsung mengarah ke Battery Electric Vehicle (BEV), melainkan lebih dulu ke Hybrid Electric Vehicle (HEV). Suzuki menjadi salah satu contoh pabrikan yang sangat serius dalam mendalami segmen HEV utamanya di kelas SUV.

"Memenuhi demand dari masyarakat Indonesia terkait SUV, maka Suzuki juga berfokus pada pengembangan SUV kami saat ini," kata 4W Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Donny Saputra di GIIAS 2023.

"Prospek SUV Hybrid kedepannya, kami melihat masih akan berkembang dengan pesat, karena saat ini untuk di Indonesia sendiri, penggunaan SUV ditambah dengan teknologi Hybrid tentu sangat optimal digunakan di jalanan perkotaan dan urban," lanjutnya.

Dari tiga mobil elektrifikasi yang Suzuki rilis, ketiganya berasal dari segmen HEV. Pertama adalah All New Ertiga Hybrid yang meluncur pertama pada pertengahan 2022 silam, selanjutnya ada XL7 Hybrid dan Grand Vitara Hybrid.

"Berdasarkan data Gaikindo ada 3 mobil hybrid Suzuki juga berkontribusi pada penjualan 5 top hybrid car di Indonesia selama semester 1 tahun 2023," ucapnya.

Suzuki New XL7 Hybrid. (CNBC Indonesia/Ferry Sandi)Foto: Suzuki New XL7 Hybrid. (CNBC Indonesia/Ferry Sandi)
Suzuki New XL7 Hybrid. (CNBC Indonesia/Ferry Sandi)

Untuk tahap selanjutnya, Suzuki juga akan menambah pilihan model hybrid di pasar otomotif Indonesia, terutama pada kategori-kategori dimana marketnya dalam kondisi yang sedang tumbuh dengan baik seperti SUV.

Namun, salah satu kekhawatiran penggunaan Hybrid adalah keluhan pada Lithium-ion battery. Namun, Suzuki mengklaim belum menemukannya hingga kini.

"Sepanjang sekitar 1 tahun dari penjualan produk hybrid di Indonesia, kami dari tim Service yang mengawasi 242 Bengkel Resmi Suzuki belum menemukan adanya keluhan terkait sistem hybrid pada unit milik konsumen kami," kata Donny.

Tidak adanya keluhan membuat pabrikan semakin yakin mendalami teknologi ini. Demi mendukung semakin populernya Hybrid di Indonesia, GIIAS 2023 menjadi momen tepat dalam mengenalkan serta menjual lebih banyak line up kendaraannya.

"Untuk target penjualan, kami menargetkan dapat menjual lebih 1.300 unit mobil. Tentunya yang menjadi target utama penjualan kami adalah model-model hybrid seperti New XL7 Hybrid, All New Ertiga Hybrid dan Grand Vitara. Namun kami juga tetap memberikan pelayanan yang optimal bagi calon konsumen model mobil Suzuki yang lainnya," ujar Donny.


(fys/wur)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Luhut Bakal Persulit Mobil Bensin, Bos Suzuki Buka Suara

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular