
Batal ke Ganjar, Serikat Buruh Ini Ungkap Alasan Pilih Anies

Jakarta, CNBC Indonesia - Salah satu serikat buruh dengan massa cukup besar, Serikat Pekerja Nasional (SPN) memilih untuk 'membelot' mendukung bakal calon presiden (Bacapres) Anies Baswedan. Sebelumnya SPN terang-terangan mendukung Ganjar Pranowo.
Ketua Umum SPN Djoko Heriyono pun akhirnya buka suara soal alasan SPN yang akhirnya berganti haluan dan kini mendukung capres dari Koalisi Perubahan itu. Apa alasannya?
"Ya otomatis (beralih dukung Anies) dong. Ini kan resmi melalui rapat rakornas khusus, kalau kemarin kan deklarasi (dukung Ganjar) dilakukan di Lombok," ungkap Djoko usai Rapat Koordinasi Nasional Khusus (Rakornassus) SPN yang digelar di Kota Tegal, Kamis (3/8/2023).
Mengutip detikjateng, sebelum Rakornasus ini Djoko mengatakan, SPN seluruh Indonesia telah menyatakan dukungannya terhadap Ganjar Pranowo sebagai Presiden 2024. Pernyataan itu disampaikan usai melaksanakan Sidang Majelis Nasional (Majenas) SPN IV di Lombok Garden Hotel, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Maret 2023.
![]() Ratusan buruh dari berbagai organisasi menggelar aksi unjuk rasa di depan gedung Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) RI, Jakarta, Selasa (23/5/2023). (CNBC Indonesia/Faisal Rahman) |
Mengenai kerja samanya dengan Ganjaran Buruh Berjuang (GBB), Djoko memastikan kerja sama penelitian masih terus berlanjut, hanya saja aspirasi terkait capres mengikuti hasil Rakornassus hari ini.
"Ini adalah forum tertinggi sementara kerja sama dengan GBB hanya diputuskan oleh DPP," tegasnya.
Djoko juga mengatakan, dukungan terhadap Anies Baswedan merupakan aspirasi dari teman-teman pekerja. Mereka berharap kebijakan Anies selama memimpin DKI Jakarta bisa diperluas di Indonesia. Kemudian juga soal janji mencabut omnibus law sampai jaminan sosial semesta sepanjang hayat.
"Itu yang dijanjikan Pak Anies, dan Pak Anies sudah melaksanakan di DKI tapi karena lingkupnya daerah maka bukan sistem jamsos tapi bansos. Tapi kalau dibawa ke sistem yang permanen kan bisa menjamin semua warga negara. Pekerja punya harapan agar kebijakan yang dulu dilakukan di Jakarta diperluas di Indonesia," harap Joko.
(wur/wur)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kejutan! Serikat Buruh Ini Dukung Anies, Batal ke Ganjar