Internasional

Fitch Bawa "Bencana" Baru Buat Amerika, Yellen-Biden Teriak

Tommy Patrio Sorongan, CNBC Indonesia
02 August 2023 07:35
An American flag flutters at the premises of the former United States Consulate General in Jerusalem March 4, 2019. REUTERS/Ammar Awad
Foto: Bendera Amerika Serikat (REUTERS/Ammar Awad)

Jakarta, CNBC Indonesia - Lembaga pemeringkat Fitch Ratings menurunkan peringkat surat utang Amerika Serikat (AS) pada Selasa (1/8/2023) dari AAA menjadi AA+. Hal ini disebabkan beberapa faktor salah satunya kebuntuan pagu utang AS.

Penurunan oleh Fitch ini belum pernah terjadi sebelumnya. Peringkat AAA adalah tertinggi sementara AA+ adalah lebih rendah di bawah AAA.

"Penurunan peringkat AS mencerminkan penurunan fiskal yang diyakini akan terjadi selama tiga tahun ke depan, beban utang pemerintah tinggi dan terus meningkat, dan erosi tata kelola relatif terhadap negara-negara lain yang berperingkat 'AA' dan 'AAA' dalam dua dekade terakhir yang telah tercermin dalam kebuntuan batas utang yang berulang-ulang dan resolusi di saat-saat terakhir," bunyi pernyataan lembaga itu.

Sebenarnya pada Mei, Fitch telah memberi tanda waspada, "rating watch negative", ke surat utang AS. Peningkatan masalah politik yang  telah menghambat resolusi untuk menaikkan atau menangguhkan batas utang menjelang tenggat waktu yang semakin dekat, pun disebut sebagai penyebab.

"Dalam pandangan Fitch, telah terjadi kemerosotan yang stabil dalam standar tata kelola selama 20 tahun terakhir, termasuk masalah fiskal dan utang," kata lembaga tersebut lagi.

"Ketegangan politik batas utang berulang dan resolusi menit terakhir telah mengikis kepercayaan pada manajemen fiskal," tambah Fitch.

Lembaga itu kemudian juga mengatakan pemerintah AS tidak memiliki kerangka fiskal jangka menengah. Di mana hanya ada kemajuan terbatas, mengatasi tantangan jangka menengah terkait dengan meningkatnya biaya jaminan sosial AS dan Medicare karena populasi yang menua.

Sementara itu, laporan ini ditentang mentah-mentah oleh Gedung Putih. Menteri Keuangan Janet Yellen mengatakan ia "sangat" tidak setuju dengan keputusan Fitch.

"Sewenang-wenang dan berdasarkan data yang sudah ketinggalan zaman," tegasnya.

"Sekuritas treasury tetap menjadi aset aman dan likuid terkemuka di dunia, dan ekonomi Amerika secara fundamental kuat," tambahnya.

Serupa, Gedung Putih juga menunjukan ketidakpuasannya terhadap langkah Fitch. Sekretaris pers Kantor Kepresidenan AS, Karine Jean-Pierre, bahkan mengatakan langkah ini merupakan manuver yang 'menentang kenyataan'.

"Kami sangat tidak setuju dengan keputusan ini," katanya.

Jika dilihat lembaga pemeringkat lain, Moody's Investors Service saat ini memberi peringkat AAA pada surat utang AS. Adapun, S&P Global Ratings memberikan peringkat AA+ sejak 2011, saat krisis batas utang terjadi sebelumnya.


(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Top! KPI Raih Peringkat Final Corporate Credit Rating BBB dari Fitch

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular