Menteri ATR Bawa Update Soal Tanah IKN, Apa Itu?

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri ATR/Kepala BPN Hadi Tjahjanto mengungkapkan perkembangan terbaru tentang lahan untuk Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur. Hadi mengatakan Presiden Joko Widodo memberikan tugas untuk menyelesaikan masalah pertanahan dan tata ruang.

"Pertama adalah penyelesaian masalah kawasan hutan, 36 ribu hektar sudah selesai. Kemudian kita juga sudah merubah dari kawasan hutan itu menjadi HPL (Hak Pengelolaan). Kemudian nanti investor datang akan kita berikan sertifikat HGB (Hak Guna Bangunan) di atas HPL," kata Hadi dalam Economic Update, Rabu (12/7/2023).

Selain itu, tanah masyarakat yang terkena proyek IKN juga sudah diselesaikan dengan koordinasi bersama Pemerintah Daerah untuk pembebasan lahan.

Baca: Pemerintah Bidik 120 Juta Bidang Tanah Tersertifikasi di 2024

"Akan dilakukan penyelesaian pembayaran kepada masyarakat dan saat ini ada 12 paket yang diberikan Kementerian ATR, 7 paket sudah selesai. Tinggal 5 paket, ini sedang berjalan," ujarnya.

Hadi memproyeksikan pada periode Juli-Agustus pembayaran sudah selesai, karena masyarakat bersedia untuk menerima ganti rugi dan proyek sudah berjalan. Dia menegaskan tidak akan ada sengketa lahan karena lahan milik masyarakat telah diselesaikan.

"Utamanya kan itu pelepasan kawasan hutan, nanti akan disambungkan dengan RDTR (Rencana Detail Tata Ruang) tadi," kata Hadi.

Baca: Bos Pengusaha Blak-blakan, Industri Ini Sulit Masuk IKN

(rah/rah)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Potensi Perikanan Ratusan Triliun Hilang, Penyebabnya Ini