Economic Update 2023

Kemnaker Beri Kabar Baik, Pengangguran di RI Menurun

Eqqi Syahputra, CNBC Indonesia
12 July 2023 08:37
Sekretaris Jendral Kementerian Ketenagakerjaan, Anwar Sanusi dalam Economic Update yang berlangsung pada Rabu, (12/7/2023). (CNBC Indonesia TV)
Foto: Sekretaris Jendral Kementerian Ketenagakerjaan, Anwar Sanusi dalam Economic Update yang berlangsung pada Rabu, (12/7/2023). (CNBC Indonesia TV)

Jakarta, CNBC Indonesia - Sekjen Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) Answar Sanusi mengatakan ada tren perbaikan di sektor ketenagakerjaan RI. Terlihat dari penurunan angka pengangguran terbuka di Indonesia, yang menurun di triwulan I tahun 2023.

"Terkait capaian kinerja Kemnaker sampai semester-I tahun 2023, terkait bagaimana usaha kita bisa menekan tingkat pengangguran. Angka pengangguran terbuka dari triwulan pertama ini mengalami penurunan dari 5,7 menjadi 5,3 persen," kata Sanusi dalam Economic Update CNBC Indonesia, Rabu (12/7/2023).

"Ini suatu angka menunjukkan tren cukup baik," tambahnya.

Selain itu, lanjut Sanusi, perbaikan di sektor ketenagakerjaan juga terlihat dari penurunan pengangguran di Tanah Air. Yang marak melanda RI, terutama akibat efek domino pandemi Covid-19.

"Memang kita lihat sebagaimana dampak pandemi Covid-19 memang sangat memukul tingkat perekonomian kita. Termasuk juga yang sangat terdampak adalah sektor ketenagakerjaan," katanya.

"Saat pandemi Februari 2021 pengangguran kita ini adalah 6,26%. Pada Februari 2023 ini menjadi 5,45%. Ini salah satu sebuah pencapaian langkah kerja yang kita lakukan bersama untuk bisa menyediakan lapangan kerja bagi tenaga kerja," jelas Sanusi.

Untuk itu, ujarnya, salah satu prioritas Kemnakers adalah dengan menggelar program pelatihan bagi angkatan kerja di Indonesia.

Di mana, menurut Sanusi, hingga semester pertama tahun 2023, Kemnaker telah menggelar 52.636 pelatihan untuk meningkatkan keterampilan angkatan kerja.

"Ini kita masih terus berjalan, kita harapkan sampai akhir tahun ada 154.233 (program pelatihan). Termasuk di dalam program pelatihan ini adalah pemagangan," katanya.

"Kita juga mendorong penempatan di luar negeri sebagai prioritas. Target kita penempatan di luar negeri ini 200 ribu orang," kata Sanusi.


(dce/dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ancaman PHK Bikin Ngeri! Kemnaker Siapkan Antisipasi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular