
Fenomena Ngeri Mal Sepi Sampai Kritis, Ini Biang Keladinya

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah telah melonggarkan pembatasan aktivitas akibat Pandemi Covid-19 (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat/ PPKM) sejak akhir Desember 2022 lalu. Namun ternyata, hal itu tak lantas menjamin lonjakan pengunjung mal. Meski, pada momen tertentu seperti hari libur, beberapa mal mulai ramai pengunjung dan tenant.
Sayangnya, kondisi ini tidak dialami semua pusat perbelanjaan, bahkan di lokasi strategis sekalipun. Banyak mal yang mengalami kondisi kritis, salah satunya adalah Mall Alam Sutera di pusat Kota Tangerang yang saat ini kondisinya makin sepi ditinggal pengunjung.
Senior Research Advisor Knight Frank Indonesia Syarifah Syaukat menilai, fenomena beberapa ritel yang mengalami penurunan kunjungan saat ini terjadi karena beberapa faktor.
Seperti komposisi tenant, persaingan bisnis, perubahan yang cepat, dan kemampuan adaptasi sesuai dengan preferensi konsumen sesudah pandemi.
"Untuk meningkatkan foot traffic pengunjung, beberapa pengelola mall saat ini menerapkan konsep baru dan melakukan refurbishment terhadap bangunannya. Konsep open-air dan alfresco menjadi beberapa konsep yang saat ini memiliki minat kunjungan yang tinggi," katanya kepada CNBC Indonesia, Sabtu (10/6/2023).
Sepinya pusat perbelanjaan bukan di semua mal karena mulai banyak kunjungan ke mal-mal yang bisa adaptasi dengan perubahan sikap dan kebiasaan masyarakat. Adanya peningkatan foot traffic ini secara langsung akan mempengaruhi harga sewa di pusat retail.
"Menurut Jakarta Property Highlight yang dirilis oleh Knight Frank Indonesia, pada semester kedua tahun 2022, harga sewa mal di Jakarta meningkat sekitar 1 - 1,5% jika dibandingkan semester sebelumnya. Tentunya peningkatan harga sewa ini menunjukkan geliat ruang-ruang ritel tersebut untuk kembali pulih pasca adanya pandemi," kata Syarifah.
"Meski demikian, memang pulihnya kunjungan pasca pandemi ini tidak terjadi pada seluruh kelas mall/ritel," pungkasnya.
(fys/dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Lippo Malls Buka Suara, Ini Biang Kerok Mal Sepi Bak Kuburan
