Hore! Program Bagi-bagi Rice Cooker Gratis Lanjut di 2024

Arrijal Rachman, CNBC Indonesia
08 June 2023 16:53
An LG Electronics Inc. employee inspects a Cuckoo Electronics Co. rice cooker at the LG Bestshop store in Seoul, South Korea, on Friday, Jan. 22, 2016. LG Electronics is scheduled to release fourth quarter results on Jan. 26. Photographer: SeongJoon Cho/Bloomberg via Getty Images
Foto: Bloomberg via Getty Images/Bloomberg

Jakarta, CNBC Indonesia - Program bagi-bagi rice cooker atau penanak nasi gratis masih berpotensi terealisasi pada 2024, setelah pada 2023 program ini belum bisa terlaksana karena alokasi anggarannya di Kementerian ESDM belum mendapat persetujuan dari Kementerian PPN/Bappenas dan Kementerian Keuangan.

Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa mengakui, program ini belum bisa direalisasikan karena belum masuk ke dalam pagu indikatif kementerian. Namun, bila sudah dimasukkan, ia memastikan bisa saja direalisasikan setelah mendapat kesepakatan dari para anggota DPR.

"Itu berarti menyangkut dari soal pengalokasian anggarannya, kalau itu memang sesuatu yang dari awal di pagu indikatifnya sudah dimasukkan ya bisa dibicarakan," kata Suharso saat ditemui di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (8/6/2023).

Apalagi, dia melanjutkan restu supaya program itu bisa mendapatkan alokasi anggaran tidak hanya berhenti saat penyusunan pagu indikatif. Masih bisa dimasukkan saat pembicaraan pagu anggaran setelah adanya usulan pembacaan RUU APBN 2024 oleh Presiden Joko Widodo pada Agustus mendatang.

"Kan masih ada setelah pagu indikatif, sekarang sudah di pagu alokasi. Dialokasinya mungkin ditolak, nanti dibicarakan di DPR setelah presiden menyampaikan RAPBN, kita bicara di pagu anggaran, jadi masih terbuka kemungkinannya," tutur Suharso.

Kendala pelaksanaan program bagi-bagi rice cooker gratis ini sebelumnya disampaikan Direktur Jenderal Ketenagalistrikan ESDM Jisman P Hutajulu saat rapat kerja dengan Komisi VII DPR pada Selasa (6/5/2023). Ia mengatakan, Bappenas dan Kemenkeu belum bisa memberikan restu anggaran karena belum ada surat tertulis dari DPR.

"Kami laporkan bahwa saat ini program clean cooking belum bisa dieksekusi dikarenakan Bappenas menginginkan adanya surat tertulis dari DPR RI yang ditujukan ke menteri keuangan dan menteri ppn/bappenas bahwa ESDM memiliki program clean cooking di tahun anggaran 2023," ujarnya dalam rapat kerja Komisi VII seperti dikutip dari CNN Indonesia.

Tak hanya tahun ini, dengan restu dari Bappenas dan Kemenkeu, ESDM juga bisa segera mengalokasikan anggaran rice cooker gratis pada 2024 mendatang. Sebab, saat ini program tersebut belum masuk dalam rencana anggaran tahun depan.

Oleh karena itu, Jisman berharap setelah rapat dengan anggota dewan, syarat yang belum terpenuhi tersebut bisa segera dilaksanakan. Dengan demikian, Bappenas dan Kemenkeu bisa segera memberi restu dan anggaran untuk pelaksanaan program.

"Semoga dalam kesimpulan rapat hari ini dan minggu depan dimasukkan adanya program clean cooking sehingga kami akan dapat eksekusi program tersebut," jelasnya.


(haa/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bagi-Bagi Rice Cooker Gratis 2023 Gak Capai 500 Ribu, Ini Kendalanya..

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular