
Ribuan Buruh Demo di Jakarta, Jalanan Ini Macet Parah

Jakarta, CNBC Indonesia - Ribuan massa buruh melakukan aksi unjuk rasa meminta dicabutnya Omnibus Law Cipta Kerja. Aksi ini mulai berlangsung sejak pukul 11.30 WIB dari depan IRTI Monas. Semula, Buruh berencana melangsungkan longmarch menuju Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) untuk menghadiri sidang ketiga dicabutnya Omnibus Law.
Namun, aparat keamanan sudah menutup Jalan Medan Merdeka Barat tempat melintasnya buruh menuju gedung. Alhasil, buruh hanya melangsungkan aksi di depan Patung Kuda. Perjalanan dimulai dari depan IRTI dan memutar balik di depan Gedung Balai Kota DKI Jakarta.
![]() Ratusan Buruh melakukan aksi unjuk rasa meminta dicabutnya Omnibus Law Cipta Kerja. Aksi ini mulai berlangsung sejak pukul 11.30 WIB dari depan IRTI Monas. (CNBC Indonesia/Ferry Sandi) |
Selama perjalanan di depan IRTI menuju putaran balik, buruh memakan sekitar 2/3 jalan. Mobil hanya mendapat satu bagian untuk berjalannya satu mobil. Bahkan ketika melintasi depan Gedung Balaikota, buruh memakan sepenuhnya jalan, hanya satu motor yang bisa melintas, itu pun hanya lewat trotoar.
"Rapihkan barisan kita, dirapihkan barisannya. Mobil tahan dulu, motor jalan aja," kata pimpinan aksi, Senin (5/6/23).
![]() Ratusan Buruh melakukan aksi unjuk rasa meminta dicabutnya Omnibus Law Cipta Kerja. Aksi ini mulai berlangsung sejak pukul 11.30 WIB dari depan IRTI Monas. (CNBC Indonesia/Ferry Sandi) |
Sementara itu Presiden Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia sekaligus Ketua Mahkamah Partai Butuh, Riden Hatam Aziz menyebut bahwa aksi ini merupakan awalan dari banyak aksi lainnya di berbagai kota dan provinsi.
"Saya meminta Mahkamah Konstitusi untuk membatalkannya, saya kira udah berulang kali sampaikan. Aksi ini akan berlanjut ke daerah lainnya," kata Riden di depan IRTI.
(fys/wur)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Penampakan Ribuan Buruh Tumpah ke Jalanan, Geruduk Kantor MK
