Breaking News: Inflasi Mei Melandai, Tembus 0,09%

Widya Finola Ifani Putri, CNBC Indonesia
Senin, 05/06/2023 11:05 WIB
Foto: Infografis/ Pengumuman! Ini Daftar Harga Baru 6 Jenis Sembako, Cek Bunda/ Ilham Restu

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat indeks harga konsumen (IHK) Mei mengalami inflasi sebesar 4% (year on year/yoy). Inflasi ini lebih rendah dari bulan sebelumnya sebesar 4,33%.

Adapun, inflasi bulanan sebesar 0,09% (month to month/mtm) dan tahun kalender mencapai 1,10% (year to date/ytd).

"Inflasi bulan ke bulan 0,09%," kata Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa, Pudji Ismartini dalam konferensi pers, Senin (5/6/2023)


Hasil rilis inflasi ini sejalan dengan polling ekonom yang memperkirakan inflasi (year on year/yoy) menembus 4,20% pada Mei. Inflasi tersebut lebih rendah dibandingkan pada April yang tercatat 4,33%.

Ekonom Bank Maybank Juniman mengatakan inflasi melandai karena harga barang akan kembali normal setelah melonjak pada periode Lebaran.

"Harga barang dan jasa akan turun, terutama tarif angkutan udara dan antar kota. Harga bahan makanan juga akan melandai seperti bawang dan sayur mayur," tutur Juniman, kepada CNBC Indonesia.

Juniman mengingatkan jika ada beberapa bahan pangan yang harganya tetap naik setelah Lebaran. Di antaranya adalah telur, daging ayam dan daging.

Data Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPSN) menunjukkan bahan pokok yang mengalami lonjakan harga adalah daging ayam dan telur ayam.

Rata-rata harga daging ayam naik 6,6% menjadi Rp 37.331 pada Mei 2023 sementara harga telur ayam melonjak 3,7% menjadi Rp 30.939/kg. Pada Selasa (30/5/2023), harga daging ayam bahkan menembus Rp 38.450/kg sementara harga telur ayam tercatat Rp 32.000/kg.


(haa/haa)
Saksikan video di bawah ini:

Video: BPS Catat RI Alami Deflasi 0,37% (mtm) di Mei 2025