Ini Kabar Terkini Sistem Bayar Tol Tanpa Setop di Indonesia

Teti Purwanti, CNBC Indonesia
31 May 2023 17:42
Tol Jakarta-Cikampek (Japek) Elevated II atau Tol Layang Japek (Ist Jasamarga)
Foto: Tol Jakarta-Cikampek (Japek) Elevated II atau Tol Layang Japek (Ist Jasamarga)

Jakarta, CNBC Indonesia-Direktur Utama PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO), Yoga Tri Anggoro mengungkapkan, sistem pembayaran tol elektronik tanpa setop (nirhenti) berbasis Single Lane Free Flow (SLFF) masih berjalan dan dalam tahap uji coba terbatas.

Seperti diketahui, sistem yang pernah berjalan di tahun 2020 lalu ini menggunakan teknologi stiker RFID (Radio Frequency Identification) dan terintegrasi dengan aplikasi yang diberi nama Let It Flo.

Dalam mengembangkan teknologi pembayaran tol elektronik nirhenti ini, Jasa Marga menindaklanjuti kebutuhan pelanggan yang dilakukan dalam rangka meningkatkan pelayanan operasional jalan tol, terutama terkait dengan kesulitan monitoring transaksi pembayaran tol, potensi kehilangan saldo maupun fisik uang elektronik hingga keterbatasan dalam melakukan top up uang elektronik.

"Pada dasarnya, Jasa Marga telah mengembangkan uji coba berbagai teknologi yang memudahkan masyarakat, khususnya yang termasuk dalam transaksi nirhenti di jalan tol. Bahkan jauh sejak sebelum diberlakukannya 100% penggunaan uang elektronik di jalan tol pada tahun 2017," ujar Yoga dalam keterangan resmi, Rabu (31/5/2023).

Yoga menjelaskan, implementasi uji coba terbatas Let It Flo ini dilakukan di 100 titik ruas jalan tol di wilayah Jabodetabek dan Bali. Hingga saat ini, jumlah pengguna Let it Flo sudah tercatat mencapai lebih dari 13.000 pengguna aktif dengan rata-rata transaksi harian sebanyak 3.770 kendaraan.

"Uji coba terbatas masih terus berlangsung di internal Jasa Marga dan juga kalangan eksternal, di antaranya melibatkan Instansi Pemerintah, Perusahaan BUMN, Perusahaan Swasta hingga Komunitas, yang diajak untuk menguji keandalan sistem Let It Flo. Selain itu, kami juga mendengarkan berbagai masukan dari para pengguna sebagai catatan perbaikan dan pengembangan di JMTO," imbuhnya.

Lebih jauh ujar Yoga, untuk mekanisme penggunaan sistem pembayaran tol nirsentuh ini, mobil pengguna Let It Flo akan dipasangkan stiker RFID di lampu utama sisi kanan.

Stiker yang digunakan ini nantinya akan terbaca saat melintas di tol tanpa harus berhenti dan tanpa harus menempelkan uang elektronik saat melintas gerbang tol.

"Walaupun dalam keadaan hujan maupun panas, pengguna Let It Flo tidak perlu khawatir, stiker tersebut tetap akan terbaca oleh sistem. Hanya dengan memperlambat laju kendaraan maksimal 20 KM/jam saat memasuki gerbang tol, mobil bisa langsung melintas. Pengguna juga mendapatkan kemudahan untuk melakukan monitoring dan top up saldo Let it Flo hanya dengan menggunakan aplikasi Let It Flo yang bisa didapatkan melalui Google Play dan AppStore," tambah Yoga.

Selain itu Yoga menambahkan, JMTO juga mengoperasikan Pusat Monitoring Let it Flo yang berfungsi sebagai pusat pemantau keberfungsian peralatan Let it Flo. Pusat Monitoring ini terintegrasi dengan Customer Care Let it Flo untuk memastikan kendala dan aduan pengguna Let it Flo mampu ditangani dengan cepat dan tepat.

Saat ini JMTO juga bekerja sama dengan Bluebird sebanyak kurang lebih untuk 1.000 kendaraan. Hal ini memberikan kenyamanan, pengalaman yang unik dalam transaksi pembayaran tol bagi para pengguna Bluebird serta memberikan nilai tambah bagi Bluebird dalam monitoring transaksi tol untuk kendaraan operasionalnya.


(dpu/dpu)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Asyik! Jalan Tol Trans Jawa Bakal Tersambung 100% di 2024

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular