Asyik, Naik KRL Bentar Lagi Sat Set Sat Set, Ini Sebabnya

Martyasari Rizky, CNBC Indonesia
Senin, 29/05/2023 19:50 WIB
Foto: Suasana Penumpang KRL di Stasiun Tanah Abang, Jakarta, Rabu (5/1/2022). (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - KAI Commuter (PT KCI) berencana menambah jumlah perjalanan Kereta Rel Listrik (KRL) menjadi 1.133 perjalanan KRL per 1 Juni 2023, dengan mengoperasionalkan 98 trainset atau rangkaian di Commuter Line Jabodetabek. Sebelumnya pada tahun 2022, KAI Commuter hanya mengoperasikan 1.081 perjalanan KRL per hari. 

Penambahan perjalanan ini berlaku mulai 1 Juni 2023, dengan diterapkannya Grafik Perjalanan KA atau Gapeka 2023.

"Pada 1 Juni kami akan melayani 1.133 perjalanan dengan mengoperasionalkan 98 train set yang beredar di rel (seluruh lintasan)," kata VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba dalam konferensi pers Gapeka 2023 di kantor pusat KAI Commuter, Jakarta (29/5/2023).


Penambahan perjalanan, kata Anne, akan memangkas waktu tunggu KRL.

Anne merinci, jumlah perjalanan tersebut terdiri dari Commuter Line Bogor 420 perjalanan, Commuter Line Cikarang 282 perjalanan, Commuter Line Rangkasbitung 221 perjalanan, Commuter Line Tangerang 124 perjalanan, dan Commuter Line Tanjung Priok 86 perjalanan.

Anne mengatakan, penambahan perjalanan tersebut dilakukan dengan rekomposisi rangkaian kereta. Rekomposisi yang dilakukan ialah dengan memperbanyak rangkaian kereta dengan 8-10 gerbong, dari sebelumnya 10-12 gerbong per rangkaian. Tak lupa juga dilakukan pemangkasan jarak antar kereta (headway), sehingga jumlah perjalanan lebih banyak.

"Kami di sini melakukan rekayasa pola operasi dan perubahan pola perawatan. Dari beberapa rekomposisi kereta kita, mungkin yang sekarang 8-10 yang banyak, sehingga ditambahkan perjalanan dengan memperkecil headway agar tidak terjadi penumpukan-penumpukan," ujar Anne.

Adapun rata-rata headway per 1 Juni 2023 pada Commuter Line Bogor 5 menit, Commuter Line Cikarang 9 menit, Commuter Line Rangkasbitung 12 menit, Commuter Line Tangerang 18 menit, dan Commuter Line Tanjung Priok 18 menit.

KRL Rangkasbitung

Kemudian, Anne menyebut pihaknya juga melakukan penambahan 16 perjalanan yang diperpanjang oleh KAI Commuter, yang semula dari Rangkasbitung-Parungpanjang menjadi Rangkasbitung-Tanah Abang, lantaran pihaknya melihat ada pertumbuhan volume penumpang di area Rangkasbitung.

"Sehingga headway menuju Tanah Abang untuk Serpong, Parungpanjang dan Rangkasbitung bisa kita perkecil karena kita lihat ada pertumbuhan volume penumpang di area Rangkasbitung," ujar Anne.

Dengan adanya penambahan perjalanan, khususnya di jalur Rangkasbitung-Tanah Abang akan membuat waktu tunggu kereta menjadi lebih singkat.

"Kemudian untuk Commuter Line Rangkasbitung kalian pasti tahu kalau dulu (waktu tunggu) bisa 1 jam, 30 menit, 40 menit kini bisa 12 menit untuk headway paling kecilnya," pungkas Anne.


(dce)
Saksikan video di bawah ini:

Arcandra Tahar: Perang Iran-Israel Senjata Amankan Pasokan Energi


Related Articles