Cikarang Bakal Jadi 'Kawasan Emas', Harga Tanahnya Bombastis

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah sudah berencana untuk membangun MRT Fase 3 yang membentang dari Balaraja di Banten hingga Cikarang di Bakasi, Jawa Barat. Sektor yang paling diuntungkan dari pembangunan infrastruktur tentunya adalah properti.

Sekretaris Jenderal Real Estate Indonesia (REI) Hari Ganie mengungkapkan bahwa pengembang pun akan berupaya agar harga properti di kawasan timur seperti Cikarang hingga Karawang bisa naik seperti di kawasan barat seperti Serpong.

"Di barat relatif sudah stabil, di Serpong 10 ribu Ha sudah jadi kawasan middle up, harga tanah rata-rata di atas Rp 20 juta/m2 (sedangkan) di timur rata-rata Rp 8 jutaan, kita cari tahu berupaya supaya di timur bisa kejar di barat rata-rata jualnya," katanya dalam Property Point CNBC Indonesia dikutip Sabtu (13/5/2023).

Lebih lanjut Ia mengatakan bahwa dalam 1-2 tahun ini dari REI dan pengembang dari timur Jakarta hingga Karawang sudah beberapa kali mempromosikan pengembangan koridor timur. Pasalnya kawasan timur menjadi kawasan yang lebih bisa dikembangkan dibanding barat.

"Kebon Nanas, Kunciran, Balaraja itu middle, middle up sudah banyak berkembang dan didominasi perumahan skala besar, ada yang sudah terdevelop. Timur karena sangat industrialis, ada 27 ribu Hektare kawasan industri lebih luas lagi segmennya dari middle low, middle, middle up terbuka untuk perumahannya," ujar Hari.

Konektivitas yang ada saat ini sebenarnya sudah cukup baik, ditopang dengan adanya jalan tol dari berbagai sisi, misalnya di Barat ada Tol Jakarta-Merak. Sementara di Timur membentang ke Cikampek, Padalarang hingga Bandung. Sedangkan selatan sampai ke Bogor, Ciawi, dan Sukabumi (Bocimi). Namun, rencana transportasi umum bakal lebih mematangkan area East-West Line.

"Pemerintah ingin pengembangan ke wilayah timur karena gak ada resapan Air. Di selatan Puncak kan resapan air. Barat-Timur itu koridor industri, di barat ada Balaraja, Cikupa, Pasar Kemis itu industri semua, di timur lebih masif lagi, ada 27 ribu Ha di Cikarang dan sekitarnya bahkan sampai Karawang," sebut Hari.