
Pangeran Iran Tiba-Tiba Kunjungi Israel, Ada Apa?

Jakarta, CNBC Indonesia - Putra tertua mantan Shah Iran Mohammad Reza Pahlavi, Reza Pahlavi, dilaporkan akan mengunjungi Israel dalam waktu dekat. Hal ini terjadi saat hubungan kedua negara memanas.
Dalam akun Twitter resminya Minggu, Reza mengatakan kunjungan ke Israel itu adalah untuk memperingati Hari Peringatan Holocaust. Ia juga akan berdiskusi dengan pejabat Negeri Yahudi itu dalam lawatannya.
"Saya bepergian ke Israel untuk menyampaikan pesan persahabatan dari rakyat Iran, melibatkan ahli air Israel tentang cara-cara untuk mengatasi penyalahgunaan sumber daya alam Iran oleh rezim dan memberikan penghormatan kepada para korban Holocaust di Yom HaShoah," tulisnya dalam akun Twitter resmi dilihat CNBC Indonesia, Selasa (18/4/2023).
Kekuasaan ayah Reza, Shah Iran, digulingkan pada tahun 1979 saat terjadi revolusi di negara itu. Kekuatannya digantikan oleh pemimpin Islam Syiah, Ayatollah Khomeini.
Pada September lalu, saat wawancara dengan i24NEWS, Reza meminta Barat untuk menggulingkan Iran. Ini terjadi saat Iran dilanda demonstrasi wanita besar-besaran setelah kasus meninggalnya Mahsa Amani, yang diduga meninggal akibat disiksa polisi syariah karena tidak menggunakan hijab dengan benar.
"Taktik rahasia menggunakan elemen pembangkang di komunitas Iran untuk membuat Iran tidak stabil daripada menggunakan intervensi militer langsung," pungkasnya dalam wawancara itu.
Sementara itu, hubungan antara Iran dan Israel terus menerus memanas. Terbaru, dua musuh bebuyutan itu berseteru lantaran manuver Israel yang mengerahkan pasukannya untuk menyerbu Masjid Al Aqsa.
Di sisi lain, Iran sendiri saat ini sedang memperbaiki hubungannya dengan patron Timur Tengah, Arab Saudi. Perdamaian keduanya diinisiasi oleh China, yang merupakan rival dari sekutu Israel, Amerika Serikat (AS).
(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ketahuan Jadi Antek Israel, 4 Warga Iran Dieksekusi Mati