Mudik Jauh Pakai Mobil Listrik, Aman Gak ya?

Firda Dwi Muliawati, CNBC Indonesia
06 April 2023 16:45
Mobil listrik yang digunakan oleh anak usaha PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) yakni PT Pembangkitan Jawa-Bali (PJB) ini diproduksi oleh industri lokal di Wringinanom, Gresik. (Pool/Agus Trimukti/Humas PLN)
Foto: Mobil listrik yang digunakan oleh anak usaha PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) yakni PT Pembangkitan Jawa-Bali (PJB) ini diproduksi oleh industri lokal di Wringinanom, Gresik. (Pool/Agus Trimukti/Humas PLN)

Jakarta, CNBC Indonesia - PT PLN (Persero) memastikan masyarakat yang berencana melakukan perjalanan mudik lebaran Idul Fitri 1444 H ini, bisa melakukan perjalanan dengan aman tanpa khawatir baterai habis di perjalanan.

Hal itu diungkapkan oleh Direktur Utama PT PLN (Persero), Darmawan Prasodjo mengatakan bahwa PLN telah menyiapkan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang tersebar di 616 titik di seluruh Indonesia.

"Apabila ada saudara-saudara kita yang mudik menggunakan mobil listrik, kami telah siapkan lebih dari 616 SPKLU di seluruh antero Nusantara," ujarnya pada acara Apel Siaga PLN Kelistrikan Idul Fitri 1444 H, dikutip Kamis (6/4/2023).

Untuk membuktikan perjalanan mudik menggunakan mobil listrik aman dilakukan, Darmawan menyebutkan bahwa pihaknya sudah melakukan cek tur mobil listrik Jakarta sampai dengan Bali.

"Sebagai contoh kami cek bagaimana, beberapa kali kami lakukan tur mobil listrik Jakarta-Bali. Kami sediakan SPKLU di Cikampek, Cipali, Cirebon, Batang, Semarang, Solo, Madiun, Surabaya, Situbondo, Banyuwangi, sampai Denpasar, itu sudah kami tes dan berjalan dengan baik," jelasnya.

Dia mengatakan bahwa beberapa titik SPKLU tersedia di Cikampek, Cipali, Cirebon, Batang, Semarang, Solo, Madiun, Surabaya, Situbondo, Banyuwangi, sampai Denpasar. Selain itu, untuk jalur Sumatera juga dipastikan aman dan tersedia SPKLU sepanjang rute mudik Jakarta-Sumatera.

"Kami sudah tes kesiapan SPKLU untuk jalur Sumatra, ini dari Bakauheni, Terbanggi Besar, Kayu Agung, sampai Palembang," tambahnya.

Adapun, jenis SPKLU yang terdapat di titik seperti rest area jalan tol, Darmawan klaim waktu pengisian baterai mobil listrik bisa terpangkas sampai 15 menit. Hal itu dikarenakan SPKLU yang tersedia memiliki fasilitas fast charging dan ultra fast charging.

"Untuk rest area, kami memasang yaitu fast charging dan ada beberapa juga yang sudah ultra fast charging. Kalau ultra fast charging hanya sekitar 15 menit untuk sampai penuh. Untuk yang rest area emang spesifikasinya agak yang jauh lebih cepat dibanding yang lain," tambahnya.


(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Maaf! Beli Mobil Listrik Bisa Antre Sampai 6 Bulan, Ada Apa?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular