Wuih! Makin Jelas, Ini Kabar Terbaru Proyek Jalan Tol Puncak

Ferry Sandi, CNBC Indonesia
Selasa, 28/03/2023 17:20 WIB
Foto: Jalu Puncak Bogor Macet (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah berencana membangun jalan tol di kawasan Puncak demi mengurai kemacetan panjang yang kerap terjadi, terutama di akhir pekan. Kepala Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT) Danang Parikesit mengungkapkan, progres proyek itu saat ini sudah masuk ke dalam penyusunan kajian proyek.

"Jalan Tol Caringin-Puncak (Cianjur) telah tercantum dalam Rencana Umum Jaringan Jalan Tol dengan target terbangun/operasi pada periode 2030-2034. Rencana Tindak Lanjut saat ini sudah diberikan izin untuk kajian studi Pemrakarsa oleh PT Matrasarana Arsitama dan Swoosh Capital KFT," katanya saat Rapat dengan Komisi V DPR, Selasa (28/3/23).

Rencananya, tahun 2023 ini ada beberapa tahapan yang bakal ditempuh, selain kajian atau Feasibility Studies (FS). Yaitu, akan dilakukan kajian AMDAL atau Analisis Dampak Lingkungan. Sedangkan di tahun 2024 akan dilakukan pengadaan tanah serta Detail Engineering Design (DCD).


Tol Puncak ini terdiri dari 5 seksi, yaitu:

- seksi I sepanjang 11,6 km

- seksi II sepanjang 6,9 km

- seksi III sepanjang 9,7 km

- seksi IV sepanjang 7,3

- seksi V sepanjang 16,3 km.

Rencananya, panjang tol ini akan mencapai 51,8 km, menghubungkan dari Caringin hingga Megamendung Cisarua, lalu berlanjut hingga Cianjur. Nantinya tol ini juga akan tersambung dengan tol Bogor-Ciawi-Sukabumi.

Biaya konstruksi untuk kelima seksi itu mencapai lebih dari Rp 24 triliun.

Rinciannya:

- seksi I bernilai Rp 3,1 triliun

- seksi II bernilai Rp 2,43 triliun

- seksi III senilai Rp 8 triliun lebih 

- seksi IV Rp 1,6 triliun

- seksi V bernilai 9 triliun lebih.


(dce)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Industri Genset Terimbas Efisiensi, Pelaku Usaha Berharap Ini