
Ramai-ramai PRT Geruduk DPR Desak Pengesahan RUU PPRT
Sejumlah pembantu rumah tangga (PRT) berdemo di depan gedung DPR/MPR/DPD, Jakarta, Selasa (14/3/2023).

Sejumlah pembantu rumah tangga (PRT) berdemo di depan gedung DPR/MPR/DPD, Jakarta, Selasa (14/3/2023). Dalam aksinya mereka mendesak DPR mengesahkan Rancangan Undang-Undang Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (RUU PPRT). (CNBC Indonesia/Tri susilo)

Hujan yang turun tak menyurutkan para PRT untuk berdemo di lokasi. "Aksi kami ini bertujuan agar bisa ditemui Ketua DPR Puan Maharani dan meminta agar lembaga ini segera mengesahkan Rancangan Undang-Undang Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (RUU PPRT)," ujar salah satu peserta aksi. (CNBC Indonesia/Tri susilo)

Dalam orasinya, para PRT menyatakan bahwa mereka sadar betul apa yang dilakukan, karena mereka adalah PRT yang sudah bekerja bertahun-tahun lamanya dan sering mengalami kekerasan atau diskriminasi. Sebelumnya, usulan mengenai peraturan yang melindungi pekerja rumah tangga telah dimulai sejak 2004. (CNBC Indonesia/Tri susilo)

Para PRT juga menggelar spanduk di lantai bertulisan 'Sahkan RUU PRT Menunda Pengesahan = Jumlah PRT Korban Bertambah'. Terlihat mereka juga membawa panci yang dijejerkan di depan gerbang DPR RI. (CNBC Indonesia/Tri susilo)

Para demonstran menyebut para PRT berharap bisa berdialog dengan Ketua DPR RI Puan Maharani. (CNBC Indonesia/Tri susilo)