Siap-siap, Hampir 33 Juta Orang Bakal Mudik ke Jawa Tengah
Foto: Calon penumpang mengantri check-in tiketin di Terminal 3 Bandara Soetta, Jakarta, Kamis, (28/4/2022). Empat hari jelang hari raya Idul Fitri, Bandara Soekarno Hatta dipadati pemudik sejak pagi. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Jakarta, CNBC Indonesia - Pergerakan masyarakat yang mudik di tahun ini diperkirakan bakal mencapai lebih dari 100 juta orang. Berdasarkan survei Badan Kebijakan Transportasi Kementerian Perhubungan (Kemenhub), potensi pergerakan nasional pada periode Lebaran 2023 ini adalah sebanyak 123,8 juta orang atau 45,8% dari jumlah penduduk Indonesia. Hasil survei lalu, pergerakan arus mudik Lebaran diperkirakan mencapai 85,5 juta orang.
Dari hasil survei ditemukan, alasan warga bepergian sebanyak 85,9% atau 106 juta orang karena mudik untuk pulang kampung, sedangkan 17,8 juta orang bertujuan liburan dan lainnya. Faktor yang memengaruhi mudik 31,02% adalah kondisi ekonomi/ keuangan keluarga, alasan cuti bersama sebesar 12,76% dan 12,6% dengan alasan tidak ada Covid-19.
Pergerakan pemudik sebesar 77,3 juta orang atau 62,5% berasal dari Pulau jawa. Daerah asal pemudik terbanyak berasal dari Jawa Timur 17,1% (21,2 juta orang). Berikutnya Jawa Tengah 15,1% (18,7 juta orang), Jabodetabek 14,8% (18,3 juta orang), Jawa Barat 12,1% (14,9 juta orang) dan Sumatra Utara 3,6% (4,4 juta orang).
Sedangkan daerah tujuan terbanyak adalah Provinsi Jawa Tengah 26,45 persen (32,75 juta orang). Selanjutnya Provinsi Jawa Timur 19,87 persen (24,60 juta orang), Provinsi Jawa Barat 16,73 persen (20,72 juta orang), Jabodetabek 6,52% (8,07 juta orang) dan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta 4,78 persen (5,9 juta orang).
Pilihan moda terbanyak masih menggunakan mobil pribadi 22,07 persen (27,32 juta orang) dan sepeda motor 20,30 persen (25,13 juta orang). Sementara yang memilih bus sebanyak 22,77 juta orang (18,39 persen), KA antar kota 14,47 juta orang (11,69 persen) dan mobil sewa 9,53 juta orang (7,70 persen).
Pilihan menggunakan angkutan umum terbanyak memilih bus sebanyak 22,77 juta orang (18,39 persen). Diikuti moda kereta api 14,47 persen (11,69 persen), angkutan penyeberangan 5,39 persen (6,67 persen), pesawat terbang 6,19 persen (5 persen) dan kapal laut 1,66 juta (1,34 persen).
[Gambas:Video CNBC]
120 Km Jalan Tol Diusulkan Beroperasi Lebaran, Cek Lokasinya
(dce)
