Foto Internasional

Krisis Air Ancam Benua Eropa Nyata, Prancis Kekeringan

Getty Images, Reuters, CNBC Indonesia
Senin, 06/03/2023 13:15 WIB

Studi terbaru menunjukkan krisis air di benua Eropa rupanya makin mengkhawatirkan.

1/6 Kekeringan melanda Prancis (Bloomberg via Getty Images)

Kekeringan melanda Sungai Loire di Montjean-sur-Loire, di Prancis. Kondisi musim dingin nasional yang belum pernah terjadi sebelumnya telah mendorong pemerintah Prancis untuk mengimbau masyarakat agar berhati-hati dalam konsumsi air mereka. (Bloomberg via Getty Images)

2/6 Kekeringan melanda Prancis (Bloomberg via Getty Images)

Terlihat sebuah perahu terdampar di atas pasir dan bebatuan di sungai Loire di Montjean-sur-Loire. (Bloomberg via Getty Images)

3/6 Kekeringan melanda Prancis (Bloomberg via Getty Images)

Sebagian danau yang memiliki kedalaman rata-rata sekitar 20 meter di bagian Loire Prancis telah mengering, karena Prancis menghadapi salah satu kekeringan musim dingin terburuk dalam sejarah. (Bloomberg via Getty Images)

4/6 Kekeringan melanda Prancis (Bloomberg via Getty Images)

Krisis hujan tersebut membuat danau-danau dan sungai-sungai di Prancis dalam kondisi kritis. "Tanah lebih kering daripada yang biasa," kata ahli iklim Meteo-France, Simon Mittelberger. (REUTERS/STEPHANE MAHE)ne Mahe

5/6 Kekeringan melanda Prancis (Bloomberg via Getty Images)

Studi terbaru menunjukkan krisis air di benua Eropa rupanya makin mengkhawatirkan. Sebuah studi dari Graz University of Technology Austria mengungkapkan situasi air di Eropa telah menjadi "sangat genting". Sejumlah danau di beberapa negara Eropa pun telah mengering karena hujan yang jarang turun. (Bloomberg via Getty Images)

6/6 Kekeringan melanda Prancis (Bloomberg via Getty Images)

Di Pegunungan Alpen, jumlah salju menyusut 63 persen daripada yang biasa berdasarkan data dari CIMA Research Foundation. Krisis salju di musim dingin pun dapat mengancam persediaan air di musim semi dan panas. Pasalnya, tidak ada salju yang mencair yang dapat menambah pasokan air di sungai. (REUTERS/STEPHANE MAHE)ne Mahe