Wah Murah Banget! Ternyata Segini Harga KRL Bekas Jepang

Martyasari Rizky, CNBC Indonesia
03 March 2023 21:10
TANJUNG PRIOK, JAKARTA, INDONESIA - 2015/05/05: Japanese engineers are monitoring the railroad cars that are being lowered from a ship onto truck carriage. PT KAI Commuter Jabodetabek (KJC) bring 32 units of KRL purchased a used 205 series from Japan. The train is the first stage of the delivery program for the procurement of 176 units of KRL 2014. (Photo by Garry Andrew Lotulung/Pacific Press/LightRocket via Getty Images)
Foto: LightRocket via Getty Images/Pacific Press

Jakarta, CNBC Indonesia - Vice President Corporate Secretary PT Kereta Commuter Indonesia (KAI) Anne Purba menyebut, Kereta Rel Listrik (KRL) bekas dari Jepang masih bisa dipakai hingga sekitar 15 tahun ke depan. Berbeda dengan kereta baru, yang masa waktu penggunaannya bisa lebih dari itu.

"Kalau kereta baru, penggunaannya akan lebih panjang, kalau yang kereta bukan baru ini kan sekitar 15 tahun," ujar Anne dalam CNBC Indonesia Profit, Jumat (3/3/2023).

Adapun untuk biaya yang dikucurkan, untuk pembelian 10 train set (rangkaian) KRL bekas, ungkapnya, sebesar Rp 150 miliar. Sedangkan, untuk pembelian 16 train set baru dari PT Industri Kereta Api (Persero) atau INKA hampir Rp 4 triliun. Sebagai catatan, 1 train set terdiri dari 10 gerbong kereta.

"Walaupun ini tidak Apple to Apple untuk kita bandingkan kereta bekas dan kereta baru. Kalau dari sisi nilainya pasti lebih tinggi, karena saat ini untuk kereta yang 16 train set kita siapkan hampir Rp 4 triliun, sementara untuk 10 pengganti kereta tahun ini kami siapkan Rp 150 miliar, 1 berbanding 20," ungkapnya.

TANJUNG PRIOK, JAKARTA, JAN-06 : Workers lowered a series of electric train from Japan upon arrival at Tanjung Priok Port, Jakarta, January 06,2016. A total of 18 units to serve commuter KRL Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang and Bekasi arrived at Tanjung Priok Port, marking the end of the procurement program trains 120 PT KAI Commuter Jabodetabek 2015. (Photo by Dasril Roszandi/NurPhoto) (Photo by NurPhoto/NurPhoto via Getty Images)Foto: NurPhoto via Getty Images/NurPhoto
TANJUNG PRIOK, JAKARTA, JAN-06 : Workers lowered a series of electric train from Japan upon arrival at Tanjung Priok Port, Jakarta, January 06,2016. A total of 18 units to serve commuter KRL Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang and Bekasi arrived at Tanjung Priok Port, marking the end of the procurement program trains 120 PT KAI Commuter Jabodetabek 2015. (Photo by Dasril Roszandi/NurPhoto) (Photo by NurPhoto/NurPhoto via Getty Images)

"16 train set baru untuk peningkatan kapasitas akan ditambahkan terus, untuk replacement kereta-kereta yang sudah harus dikonservasi harus ada, supaya tidak menggangu pelayanan masyarakat untuk menggerakkan ekonomi, khususnya di wilayah Jabodetabek," imbuh dia.

KCI berencana impor KRL bekas tersebut adalah sebanyak 10 train set, yang berasal dari Jepang. Impor kereta bekas memang menjadi pilihan utama untuk menggantikan kereta-kereta yang dikonservasi.

Terdapat pilihan lain dengan melakukan upgrade teknologi pada kereta yang akan dikonservasi, hanya saja pilihan tersebut membutuhkan waktu 1-2 tahun untuk pengerjaannya. KAI Commuter juga sudah berdiskusi dengan INKA, Jepang dan Spanyol terkait sharing upgrade teknologi ini.


(wur)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bukti KCI Cinta Produk Lokal: Pesan KRL Baru INKA Rp 4 T

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular