Jokowi Minta Pemda Becus Urus Bencana Alam, Siapkan Anggaran!

Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
Kamis, 02/03/2023 10:44 WIB
Foto: Presiden RI, Jokowi di Rapat Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana Tahun 2023

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyoroti penanganan bencana di daerah, mengingat drastis naiknya kasus bencana alam setahun terakhir yang mencapai 3.544 kasus. Oleh karena itu, dia meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mempersiapkan tahapan prabencana.

"Sekali lagi saya minta kepada BPBD pemda agar mengidentifikasi potensi bencana di daerah masing masing bisa tanah longsor bisa banjir bisa gempa bumi, erupsi gunung berapi, dan yang paling penting lagi siapkan anggarannya. Jangan sampai BPBD berteriak pak tidak ada anggarannya," kata Jokowi dalam pembukaan Rakornas Penanggulangan Bencana, Jakarta, Kamis (2/3/2023).

Jika anggaran kecil dan daerahnya, sering terkena bencana, Jokowi meminta pemerintah daerahnya harus bersiap sejak dini.


"Siapkan jangan setiap bencana yang ditelepon Kepala BNPB dan Menko PMK. Daerah dulu mestinya. Kalau besar dan tidak memiliki kemampuan baru pemerintah pusat masuk. Mestinya begitu," tegas Jokowi.

"Benar? jadi setuju anggarannya diperbesar? ada yang tidak setuju tunjuk jari, saya beri sepeda," ujarnya berkelakar.

Selain itu, dia meminta agar kepala daerah memasukan risiko bencana dalam rencana pembangunannya. Dengan demikian, ada kejelasan bagi investor dan pihak terkait, lokasi mana yang boleh di bangun dan yang tidak boleh dibangun. Menurut Jokowi, selama ini kelemahan terkait dengan pembangunan dan kebencanaan ini kerap terjadi di lapangan.

"Ada orang mau bangun, eh gak boleh. Ada orang mau bangun, ini tanah rawan longsor, gak boleh!" paparnya. "Hati hati mengenai ini!" tambahnya.


(haa/haa)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Gempa Guncang Turki, Magnitudo 5,8