Soal Harga BBM Bakal Ganti Tiap Pekan, Ini Kata Bos Pertamina

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah mencanangkan penyesuaian harga Bahan Bakar Minyak (BBM) non subsidi tiap pekan. Hal ini berawal dari usulan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir yang menganjurkan pemerintah menyesuaikan harga BBM non subsidi tiap pekan.

Menanggapi hal ini, Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati angkat suara. Dia mengatakan sampai saat ini pihaknya belum menerima pembahasan lebih lanjut mengenai penyesuaian harga BBM non subsidi tiap pekan.

"Belum ada, belum ada (pembahasan)," ungkap Nicke saat ditanya kelanjutan rencana penyesuaian harga BBM tiap pekan, ditemui di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (7/2/2023).

Nicke menyebutkan, rencana kebijakan penyesuaian harga BBM non subsidi tiap pekan tersebut merupakan kewenangan dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

"Karena itu kewenangan di, itu kan usulan, kebijakan ada di Kementerian ESDM," jelasnya.

Nicke menilai, hal tersebut masih berupa usulan kepada Kementerian terkait. Dia mengatakan jika sudah menjadi kebijakan yang diresmikan oleh Kementerian, maka badan usaha memungkinkan untuk menjalankan penyesuaian harga BBM non subsidi tiap pekan.

"Kalau ada kebijakan ya mungkin saja. Semuanya ini kan kebijakannya. Belum ada diskusi," tandasnya.

Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir bicara lagi mengenai rencana perubahan harga Bahan Bakar Non Subsidi seperti Pertamax Cs tiap pekan. Ia bilang bahwa rencana itu sudah diajukan ke Menteri ESDM Arifin Tasrif.

"Kalau kita lihat, ada BBM yang dibantu pemerintah dan ada yang memang sesuai UU (harga pasar), kita lihat fluktuasi harga minyak itu kan memang bisa dipantau turun-naik. Kita memang mengusulkan waktu itu ke Pak Arifin (Menteri ESDM) masih dibahas sama beliau," ungkap Menteri Erick dalam Acara Penandatanganan Kesepakatan Bersama serta Perjanjian Kerja Sama antara Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap dengan PT Pertamina Patra Niaga, Kamis (2/2/2023).

Menteri Erick menilai, perubahan harga Pertamax Cs dalam waktu mingguan itu bagus, karena masyarakat bisa mulai merasakan naik turunnya harga tanpa harus menunggu-nunggu waktu sampai satu bulan.

"Tapi bukan berarti pemerintah lari dari penugasannya, memastikan BBM yang bantuan dari pemerintah seperti Solar, Pertalite. Itu tetap di dorong," ungkap Erick.

Adapun Menteri ESDM, Arifin Tasrif juga menyatakan bahwa usulan Menteri BUMN Erick Thohir dinilai bagus. Hal itu karena saat ini perkembangan harga minyak mentah dunia berfluktuasi setiap harinya.

"Jadi untuk membiasakan juga masyarakat, biar tahu bahwa ini penyebabnya adalah harga minyak internasional. Di luar negeri rata-rata sudah begitu," terang Menteri Arifin di Kantor Kementerian ESDM, Jumat (6/1/2023).

Ia pun tak menampik bahwa pemerintah memang memiliki rencana untuk mengubah harga Pertamax Cs tiap Minggu. Adapun untuk mendukung usulan itu, pihaknya akan menyesuaikan payung hukum yang ada.

"Supaya masyarakat aware bahwa kita kan tergantung dari impor crude. Harga crude kan tiap hari berubah," ungkap Menteri Arifin.