Sunanto Hingga Didik Rachbini Temui Jokowi, Ini yang Dibahas

Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
30 January 2023 13:41
Menteri investasi/kepala bkpm Bahlil lahadalia dan Rektor Universitas Paramadina Didik junaidi Rachbini (CNBC Indonesia/emir yanwardhana)
Foto: Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia (kedua dari kiri) dan Rektor Universitas Paramadina Didik Junaidi Rachbini (paling kiri) di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (30/1/2023). (CNBC Indonesia/Emir Yanwardhana)

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo mengadakan pertemuan dengan sejumlah elemen di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (30/1/2023). Pada jam 10.00 WIB, Jokowi menemui jajaran pengurus pusat Pemuda Muhammadiyah yang dipimpin Sunanto, sang ketua umum.

"Ini mau ngundang pak presiden membuka Muktamar Pemuda Muhammadiyah yang ke-18 tanggal 21 sampai 24 Februari di Balikpapan," ujar Cak Nanto, sapaan akrab Sunanto, kepada wartawan.

Menurut dia, salah satu topik pembicaraan berkaitan dengan Ibu Kota Nusantara (IKN). Hal tersebut sejalan dengan pemilihan lokasi muktamar di kota terbesar Kalimantan Timur itu.

"Ini bagian dari dorongan dan dukungan kami Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah terhadap proses pembangunan IKN ini. Karena saya melihat tidak hanya persoalan cita-cita pak presiden Jokowi, tapi ini melihatnya adalah pembangunan yang menjadi harapan dan pemerataan yang diharapkan selama ini masih renggang antara daerah satu dengan daerah yang lain," ujar Sunanto.

"Maka kami harap dengan pembangunan ini maka timbul harapan bagi anak-anak bangsa. Yang kedua pasti timbul budaya baru. Kalau sudah timbul budaya baru pasti kan ada harapan," lanjutnya.

Lebih lanjut, Cak Nanto mengatakan kalau perlu ada upaya agar bangsa Indonesia semakin besar dan membangun kemandirian tanpa bayang-bayang masa lalu.

"Itu yang diharapkan. Yang paling penting pesan beliau bilang Cak Nanto bahwa cita-cita pembangunan ini tidak hanya cita-cita saya, tapi cita-cita sebelum saya," kata Sunanto.

Setelahnya, Jokowi menerima Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia dan Rektor Universitas Paramadina Prof. Didik Junaidi Rachbini. Ditemui selepas pertemuan, Bahlil mengatakan kalau hilirisasi menjadi salah satu topik yang dibahas bersama kepala negara.

"Iya hilirisasi kita bahas tadi ya," ujarnya.

Apakah pemerintah jadi melarang ekspor bauksit per Juni 2023, Bahlil menjawab diplomatis.

"Itu menjadi bagian daripada itu. Iya, iya, Juni, Juni kalau sudah diumumkan juni setop ekspor ya Junilah," katanya.


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Prabowo Puji Jokowi Saat Meresmikan Puluhan Proyek Listrik di Sumedang

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular