
Dua Kontrak Migas Diteken, Satunya Milik Suami Puan Maharani

Jakarta, CNBC Indonesia - Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Tutuka Ariadji baru saja menyaksikan penandatanganan kontrak bagi hasil untuk 2 Wilayah Kerja (WK) migas antara Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) dengan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS).
Kedua WK yang ditandatangani tersebut diantaranya yakni wilayah kerja eksploitasi yaitu West Kampar dan wilayah kerja eksplorasi yaitu Jabung Tengah.
Adapun total investasi komitmen pasti dari penandatanganan tersebut mencapai US$ 49.109.982 atau Rp 734,84 miliar (asumsi kurs Rp 14.963/US$) dengan bonus tanda tangan sebesar US$ 400.000.
"Secara keseluruhan dari tanda tangan bagi hasil West Kampar dan Jabung Tengah yaitu US$ 49.109.982 dan bonus tanda tangan US$ 400.000. Kontraktor telah menyelesaikan seluruh kewajiban administrasi yaitu pembayaran bonus tanda tangan," kata Tutuka dalam acara Penandatanganan Kontrak Kerja Sama Wilayah Kerja, Rabu (25/1/2023).
Lebih lanjut, Tutuka pun berharap melalui penandatanganan kontrak kerja sama ini dapat meningkatkan cadangan produksi migas nasional. Mengingat, kondisi produksi migas nasional terus mengalami penurunan. "Semoga ini menjadi suatu bukti bahwa industri hulu migas di Indonesia cukup menarik," ujarnya.
Seperti diketahui, Kementerian ESDM telah menetapkan konsorsium PT Aserra Petrolindo Gemilang dan PT Sarana Pembangunan Riau Langgak (SPRL) sebagai pemenang lelang Wilayah Kerja (WK) migas West Kampar yang berlokasi di pantai Sumatera Utara dan Riau.
Nilai investasi komitmen pasti dari WK West Kampar tersebut sebesar US$ 32.559.982 dan bonus tanda tangan US$ 250.000. Adapun konsorsium tersebut akan terikat komitmen pasti lima tahun pertama untuk kegiatan 3 Geology Geophysics Reservoir Engineering, 4 sumur pengembangan, work over 5 sumur, reaktivasi fasilitas produksi, 2 studi G&G, akuisisi & processing seismik 2D 250 KM, akuisisi & pengeboran 1 sumur deliniasi, 1 studi POD untuk pengembangan struktur baru.
Sementara itu, untuk WK Jabung tengah Kementerian ESDM menetapkan Konsorsium PT Cipta Niaga Gemilang dan PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) sebagai pemenang WK Jabung Tengah. Adapun nilai komitmen pasti dari WK Jabung Tengah yakni sebesar US$ 16.550.000 dan bonus tanda tangan sebesar US$ 150.000.
Wilayah kerja ini terletak di darat dan laut mencakup wilayah Riau, Jambi, dan Kepulauan Riau. WK ini mempunyai potensi sumber daya minyak dan gas bumi kurang lebih sebesar 200 juta barrels oil equivalent. Konsorsium akan terikat komitmen pasti tiga tahun pertama untuk kegiatan 3 studi G&G, akuisisi & processing seismik 2D 500 KM, dan 2 sumur eksplorasi.
(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 2 Kontrak Migas Baru Diteken, RI Dapat Apa?
