Luhut: BUMN Kebagian Duit Rp 400 Triliun, Harus Digitalisasi!
Foto: Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Republik Indonesia Luhut Binsar Pandjaitan Dalam Acara Rakornas Kepala Daerah dan FORKOPIMDA Tahun 2023. (Tangkapan Layar Youtube Kemendagri RI)
Bogor, CNBC Indonesia - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mendorong program hilirisasi di dalam negeri melalui digitalisasi. Pasalnya, pemerintah telah menyiapkan anggaran setiap tahunnya sebesar Rp 1.200 triliun.
Menurut Luhut, dari total anggaran tersebut, Rp 400 triliun dialokasikan untuk Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
"Ada anggaran pemerintah itu jumlahnya Rp 1.200 triliun dan Rp 400 triliun untuk BUMN, kita digitalisasi kita akan mengurangi korupsi, kita gak mau ada OTT (Operasi Tangkap Tangan)," kata Luhut dalam Rapat Koordinasi Nasional Kepala Daerah dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah se-Indonesia di Sentul City, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, Selasa (17/1/2023).
Menurut Luhut, pemerintah ingin terus memperbaiki ekosistem di pemerintahan agar korupsi di Indonesia dapat ditekan. Oleh sebab itu, ia tidak ingin melihat terdapat kasus OTT.
"Jadi, jangan salah mengerti kalau pemerintah kami gak mau lihat OTT, kami tidak ingin melihat negara yang dipuja puji orang masih ada OTT, nah ekosistem ini yang harus kita perbaiki," ujarnya.
Salah satunya yakni dengan melakukan perbaikan sistem internal dan layanan untuk masyarakat menjadi berbasis elektronik. Sehingga menjadi negara yang efisien dan meningkatkan pengawasan.
"Kita harus lakukan pengawasan. Kita harus turun. Ada sebagian Walikota Gubernur dipilih rakyat untuk memberikan kembali kepercayaan itu dengan tadi performance yang baik," paparnya.
Kebijakan pemerintah pusat dan daerah harus sejalan, dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, iklim bisnis yang kondusif dan penciptaan lapangan kerja.
[Gambas:Video CNBC]
Catet Ya, RI Siap Pasok Baterai untuk 3 Juta Mobil Listrik!
(wia)
