Penusukan Massal Guncang Paris, Polisi Tembak Pelaku

Jakarta, CNBC Indonesia - Sebuah insiden penusukan massal terjadi di Stasiun Gare Du Nord, Paris, Prancis, pada Rabu (11/1/2023). Dalam insiden ini, sedikitnya enam orang dilaporkan terluka, termasuk seorang polisi.

Menteri Dalam Negeri Prancis Gerald Darmanin mengatakan saat ini pelaku telah ditangkap oleh pihak kepolisian. Operator kereta api Prancis SNCF mengatakan sebelumnya polisi telah melepaskan tembakan beberapa tembakan kepada pelaku yang akhirnya dibawa ke rumah sakit dengan luka serius.

Pelaku dilumpuhkan oleh petugas polisi yang sedang tidak bekerja saat hendak pulang ke rumahnya dan polisi perbatasan.

"Seseorang melukai beberapa orang pagi ini di Gare du Nord. Dia dengan cepat dinetralkan (dibawa di bawah kendali). Berterima kasih kepada polisi atas tanggapan mereka yang efektif dan berani," tulis Darmanin di Twitter.

Baca: Dihukum Xi Jinping, Begini Reaksi Jepang & Korea Selatan

Kantor Kejaksaan Anti-Terorisme Prancis mengatakan sedang "mengevaluasi fakta" serangan itu, tetapi belum menangani kasus tersebut. Fakta bahwa tersangka penyerang terluka dapat memperpanjang waktu yang diperlukan untuk mengevaluasi fakta-fakta tentang kasus tersebut, tambah kantor itu.

Afiliasi CNN, BFMTV, mengatakan beberapa orang terluka dalam serangan pisau pada Rabu pagi di stasiun tersebut. Meski begitu, belum dirinci secara pasti jumlah dan juga rincian keparahan luka yang dialami korban

"Lalu lintas terganggu di [area] keberangkatan dan kedatangan Paris Nord. Polisi tampaknya telah melepaskan tembakan terhadap orang berbahaya yang melukai para pelancong di Gare du Nord," cuit SNCF dalam akun media sosialnya.

"Layanan darurat turun tangan dan orang tersebut telah dipindahkan. Perimeter keamanan telah ditetapkan tetapi stasiun terus beroperasi secara normal."

(luc/luc)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Terungkap! Motif Penembakan Brutal di Paris