Top, Warga RI Sibuk Liburan Nataru Terbukti Beri Kabar Baik

Martyasari Rizky, CNBC Indonesia
27 December 2022 18:50
Calon penumpang mengantri check-in tiketin di Terminal 3 Bandara Soetta, Jakarta, Kamis, (28/4/2022). Empat hari jelang hari raya Idul Fitri, Bandara Soekarno Hatta dipadati pemudik sejak pagi. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Ilustrasi calon penumpang di Terminal 3 Bandara Soetta, Jakarta, Kamis, (28/4/2022). Empat hari jelang hari raya Idul Fitri, Bandara Soekarno Hatta dipadati pemudik sejak pagi. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Perusahaan Umum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (Perum LPPNPI) atau AirNav Indonesia (AirNav) melaporkan, telah melayani 36.203 penerbangan sepanjang 19-26 Desember 2022. Sementara itu, rata-rata penggunaan slot penerbangan sudah 80% kondisi normal.

Sebanyak 31.990 penerbangan diantaranya adalah rute domestik, sedangkan 150 penerbangan lainnya rute internasional.

Angka itu, belum termasuk data posko monitoring Nataru hari Senin (26/12/2022).

Direktur Utama AirNav Polana B Pramesti menjabarkan, jumlah penerbangan terbanyak terjadi pada puncak arus mudik libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru), yaitu pada 22 Desember 2022 dengan 4.995 penerbangan.

Yaitu, 4.498 rute domestik, dan 497 rute internasional. Ditambah, 200 penerbangan kategori Extra Flight.

Lima bandara dengan penerbangan pesawat udara terbanyak pada tanggal 22 Desember adalah:

- Bandara Soekarno-Hatta 1.026 penerbangan
- Bandara I Gusti Ngurah Rai 385 penerbangan
- Bandara Juanda 287 penerbangan
- Bandara Sultan Hasanuddin 272 penerbangan
- Bandara Mozes Kilangin 225 penerbangan.

"Rata rata realisasi penggunaan slot penerbangan telah mencapai angka 80% dari kondisi normal. Ini berita positif bagi dunia penerbangan di Indonesia," kata Polana dalam keterangan tertulis, dikutip Selasa (27/12/2022).

"Berharap ke depannya pandemi tidak lagi menjadi salah satu indikator penghalang bagi pertumbuhan pariwisata dari dan menuju Indonesia," tambahnya.

Polana menuturkan, jika dibandingkan grafik penerbangan pada bulan November 2021 dan 2022, AirNav melayani total 123.454 penerbangan dan di tahun 2022 telah melayani 135.700 penerbangan di seluruh ruang udara Indonesia.

"Angka ini naik 22% dibandingkan dengan pergerakan yang kami layani pada November 2021, yakni 123.454. Terlihat tren pergerakan pesawat udara sejak Triwulan I-2021 sampai dengan saat ini terus meningkat dan berangsur pulih," jelasnya.

Terkait rute internasional, menurut Polana sudah mulai mendekati dari kondisi normal sebelum pandemi Covid-19.

"Untuk pergerakan rute internasional saat ini sudah mencapai angka 69%. Bahkan, penerbangan lintas atau overflying sudah mencapai angka 81% dibandingkan dengan kondisi normal," katanya.

"Kami yakin, ke depan kondisi pergerakan rute internasional dan overflying akan semakin membaik seiring kesehatan pariwisata di industri penerbangan," pungkas Polana.


(dce/dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 80 Ribu Lebih Mobil Meninggalkan Jakarta Lewat Soetta

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular