
Penampakan Tol 'Atlantis' yang Bakal Beroperasi Januari 2023
Tol Semarang-Demak akan beroperasi komersial pekan ketiga Januari 2023.

Foto udara jalan tol Semarang-Demak seksi 2 yang menghubungkan wilayah Sayung-Demak 10,39 km sudah beroperasi fungsional untuk mengurai kemacetan di Pantai Utara Jawa. (Dokumentasi Kementerian PUPR)

"Direncanakan jalan tol Semarang-Demak (Seksi 2) ini akan beroperasi secara komersial pada pekan ketiga Januari 2023," kata Sekretaris Perusahaan PT PP (Persero) Tbk. Bakhtiyar Effendi kepada CNBC Indonesia, Rabu (30/11/2022). (Dokumentasi Kementerian PUPR)

Jalan bebas hambatan ini sering disebut 'tol Atlantis' karena melewati lahan tanah musnah pada seksi 1 yang saat ini masih dalam proses pembebasan lahan. Di mana ada masalah penolakan dari warga pemilik tanah yang sebelumnya daratan kini terendam air laut. (Dokumentasi Kementerian PUPR)

Seperti diketahui, pembukaan ruas secara fungsional ini dilakukan pada tanggal 18 November-2 Desember 2022 lalu. Pembukaan dilakukan dua arah melalui exit tol Kadilangu sampai dengan exit tol Sayung. Sebelumnya pada 12-17 November lalu telah dilakukan uji coba tapi hanya mengoperasikan 1 jalur saja. (Dokumentasi Kementerian PUPR)

Tol Semarang-Demak memiliki panjang 26,95 km yang dibangun dalam dua seksi melalui skema Kerja Sama Badan Usaha dengan Pemerintah (KPBU), yakni Seksi 1 untuk ruas Semarang/Kaligawe-Sayung sepanjang 10,39 km menjadi porsi pemerintah (APBN) dengan kebutuhan biaya Rp10 triliun. (Dokumentasi Kementerian PUPR)

Sementara Seksi 2 untuk ruas Sayung-Demak sepanjang 16,31 km porsi Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT. Pembangunan Perumahan Semarang Demak. (Dokumentasi Kementerian PUPR)

Untuk diketahui, tol Semarang-Demak juga mempunyai fungsi sebagai tanggul laut. Proyek Strategis Nasional (PSN) ini diharapkan menjadi penangkal banjir rob di kawasan Kaligawe-Sayung. Selain itu, jalan ini juga tol tanggul laut pertama milik Indonesia. (Dokumentasi Kementerian PUPR)