Terus Diprotes, Begini Ramalan Bos Garuda Soal Tiket Pesawat

Ferry Sandi, CNBC Indonesia
Jumat, 23/12/2022 19:40 WIB
Foto: Harga Tiket Pesawat Melonjak di Libur Nataru? Ini Kata Bos Garuda (CNBC Indonesia TV)

Jakarta, CNBC Indonesia - Masuk musim libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru), harga tiket pesawat terus mengalami kenaikan, baik untuk penerbangan domestik dan internasional. Pemerintah sendiri sudah mengeluarkan surat imbauan kepada maskapai penerbangan agar tidak menerapkan tarif tinggi.  

"Saya terus menerus ditanyakan, dikomplain. Mohon dipahami, kami di Garuda ini di dalam penerbangan domestik sangat taat pada aturan yang ada di Republik ini, dimana tiket ekonomi pemerintah menentukan tarif batas atas. Garuda tidak pernah jual harga di atas tarif batas atas," katanya dalam Profit CNBC Indonesia, Jumat (23/12/2022).

Adapun tarif batas atas yang ada saat ini lebih tinggi dibandingkan sebelumnya karena kenaikan harga avtur beberapa waktu lalu, dan ini berlaku untuk seluruh destinasi maskapai, sehingga Kementerian Perhubungan (Kemenhub) harus merelaksasi aturan tarif batas atas beberapa waktu lalu.


"Dengan kondisi harga avtur saat ini, ada kemungkinan besar itu dihilangkan sehingga balik ke tarif batas atas normal," ujar Irfan.

Avtur disebutkan jadi salah satu komponen berkontribusi besar terhadap harga tiket pesawat. Gambarannya, jika harga avtur naik 30%, ada kenaikan tarif batas atas di kisaran 10-15%. Selain itu ada juga komponen lain, yaitu biaya sewa pesawat yang terus dikomunikasikan dengan Kemenhub.

"Saya tiap hari cek itu, tidak sama sekali kita lakukan sesuatu yang biasa dilakukan menjelang atau saat libur Nataru, jadi harga kita nggak beda jauh dengan sebelumnya," ujar Irfan.


(dce)
Saksikan video di bawah ini:

Prabowo Beli 50 Pesawat Boeing Untuk Garuda: Butuh Pesawat Baru