
Jangan Kaget, China Bakal Merajai Energi Bersih Dunia

Jakarta, CNBC Indonesia - Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo mengungkapkan bahwa China menjadi satu-satunya negara yang berhasil memanfaatkan akses energi murah di masa lampau menjadi inovasi energi bersih yang mendominasi pasar dunia.
Hal ini disinggungnya berkaitan dengan hubungan di masa lampau dimana energi yang murah adalah energi kotor, dan energi mahal adalah energi yang bersih.
Dia mengatakan, China pada 2001 memiliki tingkat energy mix 46% dari batu bara, kemudian di tahun 2009 yakni 86%. Angka ini menunjukkan kebutuhan energi China terhadap energi murah saat itu masih bergantung pada biaya, bukan sustainability.
Namun tanpa diketahui, dengan akses biaya murah itu malah secara bersamaan China terus membangun produk renewable energi yang dibutuhkan di masa depan.
"Namun dengan bersamaan dengan akses terhadap energi murah mereka bangun mendominasi renewable energy produk di masa depan, seperti Solar Panel, baterai, Electric Vehicle, itu dari China," ujarnya dalam Forum Transisi Energi - Strategi Transisi Energi Indonesia, Kamis (22/12/2022).
Keberhasilan China dikatakan Darmawan tidak lepas dari upaya mereka yang memperlakukan climate changes sebagai masalah lingkungan, namun juga mereka jadikan sebagai peluang untuk menguasai pasar energi di masa depan.
"China treats climate change not only as an environmental problem, tapi juga as an opportunity to dominate the economy of the future global market," pungkasnya.
(dpu/dpu)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Upaya PLN Akselerasi Transisi Energi