Sempat Diusir, Pembeli Meikarta 'Nangis' di Depan Bank Nobu

Jakarta, CNBC Indonesia - Tak Kunjung mendapatkan kepastian dari pihak PT Mahkota Sentosa Utama (MSU) sebagai pengembang proyek Meikarta, pembeli Apartemen Meikarta melakukan aksi di depan kantor Bank Nobu Plaza Semanggi, pada hari ini, Senin (19/12/2022).
Namun, sempat terjadi perdebatan antara pihak debitur atau dalam hal ini konsumen Meikarta dan pihak Bank NOBU.
Pihak Bank NOBU melarang debitur untuk masuk secara bersama-sama serta didampingi kuasa hukum dari Perkumpulan Komunitas Pembeli Konsumen Meikarta.
"Tadi kita boleh masuk, setelah masuk ternyata malah diminta satu per satu, NOBU bawa kuasa hukum, tapi debitur nggak boleh bawa kuasa hukum, harus satu persatu," ujar kuasa hukum konsumen Meikarta, Rudy Siahaan.
"Kita diminta keluar seperti sampah, karena tidak sesuai dengan keinginan mereka. Ini sangat mengecewakan, kami sudah datang ke sini. Ada apa ini? Kita debitur, data kita semua sudah ada di dalam. Duit ratusan juta sudah di dalam. Duit kita ditahan di dalam. Kita ingin masuk bersama-sama, kita ingin ada transparan" ujar para debitur menyuarakan aspirasinya.
Akhirnya, pihak Bank NOBU bersedia menerima para debitur masuk secara bersama-sama serta ditemani kuasa hukum untuk melakukan mediasi.
(dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Konsumen Meikarta: Refund Harga Mati