Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) telah menginstruksikan untuk penerapan program pencampuran biodiesel pada Bahan Bakar Minyak (BBM) Solar sebesar 35% (B35) pada 2023.
Hal tersebut disampaikannya dalam Rapat Kabinet Paripurna tanggal 6 Desember 2022.
Sebagai respons atas instruksi Presiden tersebut, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) pun telah menetapkan alokasi biodiesel dan badan usaha pemasok biodiesel untuk 2023.
Hal ini sudah tertuang dalam Keputusan Menteri ESDM Nomor 205.K/EK.05/DJE/2022 tanggal 15 Desember 2022 tentang Penetapan Badan Usaha Bahan Bakar Minyak dan Badan Usaha Bahan Bakar Nabati Jenis Biodiesel serta Alokasi Besaran Volume untuk Pencampuran Bahan Bakar Minyak Jenis Minyak Solar Periode Januari - Desember 2023.
Kementerian ESDM menetapkan alokasi biodiesel untuk B35 pada 2023 mencapai 13.148.594 kilo liter (kl), naik dari alokasi 2022 sebesar 11.025.604 kl. Pada 2022 pemerintah masih memberlakukan program B30.
Hal ini dengan asumsi konsumsi diesel/Solar di Indonesia pada tahun depan mencapai 37.567.411 kl, naik 3% dari proyeksi tahun ini 36.475.050 kl.
Lantas, siapa saja badan usaha pemasok biodiesel pada tahun depan ini? Dan berapa alokasi masing-masing tiap badan usaha? Berikut daftarnya, mengacu pada Keputusan Menteri ESDM Nomor 205.K/EK.05/DJE/2022.
1. Penyaluran ke PT Pertamina Patra Niaga:
Berikut daftar pemasok yang disalurkan ke PT Pertamina Patra Niaga dan alokasinya (dalam satuan kilo liter/kl):
1. PT Batara Elok Semesta Terpadu (413.689)
2. PT Ciliandra Perkasa (287.356)
3. PT Eco Prima Energi (484.600)
4. PT Energi Unggul Persada (820.770)
5. PT Intibenua Perkasatama (291.343)
6. PT Jhonlin Agro Raya (250.206)
7. PT Kutai Refinery Nusantara (609.002)
8. PT LDC Indonesia (236.548)
9. PT Multimas Nabati Asahan (338.642)
10. PT Multi Nabati Sulawesi (229.528)
11. PT Musim Mas (1.008.963)
12. PT Pelita Agung Agrindustri (613.270)
13. PT Permata Hijau Palm Oleo (417.241)
14. PT Sari Dumai Oleo (405.516)
15. PT Sari Dumai Sejati (593.699)
16. PT Sinarmas Bio Energy (302.442)
17. PT SMART Tbk (127.500)
18. PT Sukajadi Sawit Mekar (259.478)
19. PT Tunas Baru Lampung (128.220)
20. PT Wilmar Bioenergi Indonesia (904.882)
21. PT Wilmar Nabati Indonesia (1.377.363)
Dengan begitu, total alokasi volume bahan bakar jenis biodiesel pada PT Pertamina Patra Niaga sebesar 10.100.258 kl.
2. Daftar pemasok yang disalurkan ke PT Kilang Pertamina Internasional dan alokasinya (dalam satuan kl):
1. PT Multi Nabati Sulawesi (63.389)
2. PT Pelita Agung Agrindustri (117.445)
3. PT Tunas Baru Lampung (250.995)
4. PT Wilmar Bioenergi Indonesia (108.683)
Dengan begitu, total alokasi volume bahan bakar jenis biodiesel pada PT Kilang Pertamina Internasional sebesar 540.512 kl.
3. Daftar pemasok yang disalurkan ke PT AKR Corporindo Tbk dan alokasinya (dalam satuan kl):
1. PT Batara Elok Semesta Terpadu (5.903)
2. PT Jhohlin Agro Raya (84.042)
3. PT Kutai Refinery Nusantara (232.613)
4. PT Multi Nabati Sulawesi (61.593)
5. PT Musim Mas (12.112)
6. Pt Sinarmas Bio Energy (35.991)
7. PT SMART Tbk (254.711)
8. PT Sukajadi Sawit (25.751)
9. PT Tunas Baru Lampung (23.083)
10. PT Wilmar Bioenergi Indonesia (88.842)
11. PT Wilmar Nabati Indonesia (74.486)
Dengan begitu, total alokasi volume bahan bakar jenis biodiesel pada PT AKR Corporindo Tbk sebesar 899.125 kl.
Berlanjut ke halaman berikutnya..
4. Daftar pemasok yang disalurkan ke PT Exxonmobil Lubricants Indonesia dan alokasinya (dalam satuan kl):
1. PT Batara Elok Semesta Terpadu (54.987)
2. PT Energi Unggul Persada (391.414)
3. PT LDC Indonesia (105.780)
4. PT Multimas Nabati Asahan (144.089)
5. PT SMART Tbk (130.471)
Dengan begitu, total alokasi volume bahan bakar jenis biodiesel pada PT Exxonmobil Lubricants Indonesia sebesar 826.742 kl.
5. Daftar pemasok yang disalurkan ke PT Petro Andalan Nusantara dan alokasinya (dalam satuan kl):
1. PT Wilmar Bioenergi Indonesia (67.462)
2. PT Wilmar Nabati Indonesia (67.461)
Dengan begitu, total alokasi volume bahan bakar jenis biodiesel pada PT Petro Andalan Nusantara sebesar 134.923 kl.
6. Daftar pemasok yang disalurkan ke PT Shell Indonesia dan alokasinya (dalam satuan kl):
1. PT LDC Indonesia (49.260 kl)
Dengan begitu, total alokasi volume bahan bakar jenis biodiesel pada PT Shell Indonesia sebesar 49.260 kl.
7. Daftar pemasok yang disalurkan ke PT Cosmic Indonesia dan alokasinya (dalam satuan kl):
1. PT Musim Mas (10.307)
Dengan begitu, total alokasi volume bahan bakar jenis biodiesel pada PT Cosmic Indonesia sebesar 10.307 kl.
8. Daftar pemasok yang disalurkan ke PT Cosmic Petroleum Nusantara dan alokasinya (dalam satuan kl):
1. PT Pelita Agung Agrindustri (58.279)
Dengan begitu, total alokasi volume bahan bakar jenis biodiesel pada PT Cosmic Petroleum Nusantara sebesar 58.279 kl.
9. Daftar pemasok yang disalurkan ke PT Energi Coal Prima dan alokasinya (dalam satuan kl):
1. PT Kutai Refinery Nusantara (138.000 kl)
2. PT SMART Tbk (117.000 kl)
Dengan begitu, total alokasi volume bahan bakar jenis biodiesel pada PT Energi Coal Prima sebesar 255.000 kl.
10. Daftar pemasok yang disalurkan ke PT Jagat Energy dan alokasinya (dalam satuan kl):
1. PT Musim Mas (4.147 kl)
Dengan begitu, total alokasi volume bahan bakar jenis biodiesel pada PT Jagat Energy sebesar 4.147 kl.
11. Daftar pemasok yang disalurkan ke PT Petro Energi Samudera dan alokasinya (dalam satuan kl):
1. PT Musim Mas (8.648 kl)
Dengan begitu, total alokasi volume bahan bakar jenis biodiesel pada PT Petro Energi Samudera sebesar 8.648 kl.
12. Daftar pemasok yang disalurkan ke PT Baria Bulk Terminal dan alokasinya (dalam satuan kl):
1. PT Sinarmas Bio Energy (20.077)
Dengan begitu, total alokasi volume bahan bakar jenis biodiesel pada PT Baria Bulk Terminal sebesar 20.077 kl.
13. Daftar pemasok yang disalurkan ke PT Mitra Andalan Batam dan alokasinya (dalam satuan kl):
1. PT Musim Mas (10.000)
Dengan begitu, total alokasi volume bahan bakar jenis biodiesel pada PT Mitra Andalan Batam sebesar 10.000 kl.
14. Daftar pemasok yang disalurkan ke PT Sinaralam Dutaperdana II dan alokasinya (dalam satuan kl):
1. PT SMART Tbk (54.624)
Dengan begitu, total alokasi volume bahan bakar jenis biodiesel pada PT Sinaralam Dutaperdana II sebesar 54.624 kl.
15. Daftar pemasok yang disalurkan ke PT Inti Lingga Sejahtera dan alokasinya (dalam satuan kl):
1. PT Kutai Refinery (4.302)
2. PT Multimas Nabati Asahan (13.198)
Dengan begitu, total alokasi volume bahan bakar jenis biodiesel pada PT Inti Lingga Sejahtera sebesar 17.500 kl.
16. Daftar pemasok yang disalurkan ke PT Prima Transportasi Servis Indonesia dan alokasinya (dalam satuan kl):
1. PT Sari Dumai Sejati (26.989)
Dengan begitu, total alokasi volume bahan bakar jenis biodiesel pada PT Prima Transportasi Servis Indonesia sebesar 26.989 kl.
17. Daftar pemasok yang disalurkan ke PT Mitra Utama Energi dan alokasinya (dalam satuan kl):
1. PT Pelita Agung Agrindustri (9.857)
Dengan begitu, total alokasi volume bahan bakar jenis biodiesel pada PT Mitra Utama Energi sebesar 9.857 kl.
18. Daftar pemasok yang disalurkan ke PT Yavindo Sumber Persada dan alokasinya (dalam satuan kl):
1. PT Musim Mas (3.628)
Dengan begitu, total alokasi volume bahan bakar jenis biodiesel pada PT Yavindo Sumber Persada sebesar 3.628 kl.
19. Daftar pemasok yang disalurkan ke PT Petro Perkasa Indonesia dan alokasinya (dalam satuan kl):
1. PT Kutai Refinery Nusantara (45.000)
Dengan begitu, total alokasi volume bahan bakar jenis biodiesel pada PT Petro Perkasa Indonesia sebesar 45.000 kl.
20. Daftar pemasok yang disalurkan ke PT Laban Raya Samodra dan alokasinya (dalam satuan kl):
1. PT Eco Prima Energi (5.000)
Dengan begitu, total alokasi volume bahan bakar jenis biodiesel pada PT Laban Raya Samodra sebesar 5.000 kl.
21. Daftar pemasok yang disalurkan ke PT Multi Trading Pratama dan alokasinya (dalam satuan kl):
1. PT SMART Tbk (23.218)
Dengan begitu, total alokasi volume bahan bakar jenis biodiesel pada PT Multi Trading Pratama sebesar 23.218 kl.
22. Daftar pemasok yang disalurkan ke PT Elnusa Petrofin dan alokasinya (dalam satuan kl):
1. PT Energi Unggul Persada (24.500)
2. PT Multimas Nabati Asahan (10.500)
3. PT Sinarmas Bio Energi (10.500)
Dengan begitu, total alokasi volume bahan bakar jenis biodiesel pada PT Elnusa Petrofin sebesar 45.500 kl.