Raja Impor, RI Sudah Sering Impor Beras Jenis Ini dari India

Martya Rizky, CNBC Indonesia
Kamis, 15/12/2022 17:45 WIB
Foto: (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat impor beras yang dilakukan Indonesia didominasi oleh beras dengan jenis broken rice atau beras hancur, sebanyak 284,50 ribu ton atau 87,15% dari total impor beras pada Januari-November 2022.

"Impor beras Januari-November 2022 sebesar 326,45 ribu ton didominasi oleh broken rice, other the of a kind used for animal feed dengan share 87,15%," kata Deputi Bidang Statistik Produksi BPS, M. Habibullah dalam konferensi pers Perkembangan Ekspor dan Impor Indonesia November 2022, Kamis (15/12/2022).

Sementara untuk impor beras terbesar kedua adalah beras dengan jenis glotinous rice atau beras ketan sebanyak 26,23 ribu ton atau 8,03% dari total impor beras.


Adapun jenis beras lainnya yang diimpor pada periode tersebut di antaranya adalah other fragrant rice, basmati rice, dan hom mali rice.

"Nilai impor tersebut kalau dilihat berasal dari negara mana? jadi impor beras terbesar sepanjang Januari-November 2022, berasal dari India dengan volume 157,97 ribu ton atau mencakup 48,49% dari total impor beras," ujarnya.

Selanjutnya, Pakistan dengan volume 68,72 ribu ton atau mencakup 21,05% dari total impor beras. Kemudian, impor beras juga dilakukan dari negara Thailand dengan volume 51,58 ribut ton atau mencakup 15,80% dari total impor beras.

Sementara dari Vietnam dengan volume 44,34 ribu ton atau mencakup 13,58% dari total impor beras.

"Untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri, Indonesia masih perlu mengimpor beberapa komoditas pangan strategis seperti gandum, kedelai, beras, bawang putih, dan daging jenis lembu," kata Habibullah.


(hoi/hoi)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Industri Genset Terimbas Efisiensi, Pelaku Usaha Berharap Ini