
Liburan Natal dan Tahun Baru, PT KAI Bidik 4 Juta Tiket

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Kereta Api Indonesia (Persero) (KAI) mengumumkan, total tiket yang tersedia saat libur panjang Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 sebanyak 5,56 juta kursi. Jumlah tersebut meningkat 202% dibandingkan tahun 2021.
Direktur Niaga PT KAI Hadis Surya Palapa mengatakan, dari ketersediaan tiket Natal dan Tahun Baru, perseroan menargetkan tiket tersebut dapat terserap sebanyak 4 juta tiket.
"Liburan Natal dan Tahun Baru jadi momentum peluang mendapatkan kinerja terbaik setelah terpuruk karena Covid-19," ungkapnya di gedung Kementerian BUMN Jakarta, Senin (12/12/2022).
Dia menuturkan, periode Natal dan Tahun Baru mulai 22 Desember 2022 hingga 8 Januari 2023 mendatang, PT KAI akan berfokus pada keselamatan, pelayanan, dan keamanan para penumpang.
Mengutip akun Instagram resmi (@/kai121_), PT KAI menyebutkan pembelian tiket bisa dilakukan melalui KAI Access.
Perseroan akan melakukan ramp check terkait standar pelayanan yang melibatkan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan KNKT secara internal. Serta, mengantisipasi lonjakan penumpang selama Natal dan Tahun Baru.
Inspeksi meliputi kesiapan sarana dan prasarana, seperti lokomotif, kereta, fasilitas stasiun, dan jalur KA yang harus dalam kondisi andal dan siap operasi. KAI juga memastikan kesiapan SDM di bidang operasional dan pelayanan bekerja sesuai prosedur, mengutamakan keselamatan, serta tetap harus menerapkan protokol kesehatan dengan baik.
"Kami siapkan 50 perjalanan kereta api setiap hari. Mengantisipasi gangguan sarana. Jumlah kereta meningkat 23%," tuturnya.
Perseroan dan stakeholder terkait terus melakukan peninjauan ke berbagai wilayah di Pulau Jawa. Hal itu bertujuan untuk memastikan kesiapan seluruh aspek layanan kereta api dalam melayani masyarakat pada masa libur Natal dan Tahun Baru.
(dce)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Prediksi Puncak Arus Penumpang Kereta Api Jelang Nataru
