Ikut Program JKN, IRT Asal Dumai Ini Mengaku Hidup Tenang

Khoirul Anam, CNBC Indonesia
Selasa, 06/12/2022 12:59 WIB
Foto: Dok BPJS Kesehatan

Jakarta, CNBC Indonesia- Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) segmen Pekerja Penerima Upah (PPU) membawa kemudahan bagi para peserta. Salah satunya Utari Prima Saputri (24) di wilayah Dumai, Riau.

Ibu rumah tangga yang akrab disapa Tari ini mengaku mendapatkan kartu JKN dari suaminya yang bekerja di perusahaan swasta di Kota Dumai. Sebagai peserta JKN, Tari dan keluarganya mengaku lebih nyaman dalam beraktivitas karena sudah terlindungi jaminan kesehatan.

Dia mengatakan bahwa sekarang tidak ada kekhawatiran lagi jika sewaktu-waktu ia atau suaminya jatuh sakit.


"Sebelum terdaftar menjadi peserta JKN, saya selalu membayar pengobatan sendiri dan itu sangat memberatkan. Kalau saya berobatnya ke klinik atau dokter praktik dan itu biayanya lumayan lo. Belum lagi harus menebus obat di apotek," ujar Tari, dikutip dari keterangannya, Selasa (6/12/2022).

Dia juga bersyukur bisa terdaftar sebagai peserta Program JKN melalui suaminya. Apalagi, kepesertaan JKN segmen PPU dapat menjamin sebanyak lima peserta, yaitu pekerja, suami/istri, dan tiga orang anak sebagai tanggungannya.

Adapun besaran iuran yang ditanggung oleh pekerja hanya 1% dari gaji pokok dan tunjangan pekerja. Sementara 4% lainnya ditanggung pemberi kerja.

"Sudah tiga hari saya batuk. Tenggorokan saya rasanya gatal dan kering. Tadi saya sudah periksa ke dokter, sudah diberi obat. Mudah-mudahan nanti setelah minum obat, batuk saya bisa berkurang karena kondisi ini sudah mengganggu aktivitas saya. Pelayanannya bagus, cepat, dan memuaskan," tutur Tari.

Lebih lanjut, Tari juga menjelaskan bahwa ia dan suaminya pernah memanfaatkan Aplikasi Mobile JKN. Menurut dia, Mobile JKN membantu mereka dalam mengakses pelayanan kesehatan.

"Banyak kemudahan yang kami dapatkan dari Aplikasi Mobile JKN ini. Di antaranya bisa mengecek data sendiri dan mengubah lokasi fasilitas kesehatan. Selain itu, kami juga bisa mendaftar antrean di fasilitas kesehatan secara online. Jadi kalau berobat lebih mudah. Tidak perlu antre lama-lama lagi di fasilitas kesehatan sehingga lebih efisien waktu. Yang paling kami suka adalah ada kartu digital di Aplikasi Mobile JKN tersebut. Jadi kalau mau berobat ke fasilitas kesehatan tidak perlu lagi bawa-bawa kartu JKN fisik," pungkas dia.


(dpu/dpu)
Saksikan video di bawah ini:

Kelas di BPJS Kesehatan Bakal Dihapus - Iran Siap Lawan AS & Israel