Update Gempa di Cianjur: 271 Meninggal, 40 Orang Masih Hilang

Muhammad Iqbal, CNBC Indonesia
23 November 2022 17:50
Petugas gabungan mengangkat jenazah korban tertimbun longsor akibat guncangan gempa berkekuatan 5,6 magnitudo (M) yang terjadi kemarin di desa Cijedil, Kampung Cugenang, Kecamatan Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, Selasa (22/11/2022). Sebanyak dua jenazah diangkat dari timbunan longsor sekirar pukul 13.10 wib. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Foto: Petugas gabungan mengangkat jenazah korban tertimbun longsor akibat guncangan gempa berkekuatan 5,6 magnitudo (M) yang terjadi kemarin di Kampung Cugenang, Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, Selasa (22/11/2022). (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Suharyanto mengonfirmasi jumlah korban meninggal akibat gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat, bertambah menjadi 271 orang. Demikian disampaikan Suharyanto dalam keterangan pers, Rabu (23/11/2022).

"Jadi 271 sudah terkonfirmasi lewat puskesmas dan RS di seluruh kabupaten Cianjur. Kami mohon waktu besok pagi kami akan kumpulkan seluruh kades mendata kembali yang sudah dimakamkan ini apakah sudah dilaporkan yang by name by address. Yang 271 sudah ada by name by address," ujarnya.

Sementara itu, BNPB melaporkan ada 40 orang yang masih hilang.

"Ini akan kami telusuri apakah yang sudah dimakamkan keluarga ini ada tambahan atau tidak kami belum bisa memastikan yang dimakamkan oleh keluarga ini sudah masuk ke 271 atau belum. Karena bisa saja misnya begitu jenazahnya sudah ada kemudian dimakamkan tanpa dilaporkan ke puskesmas atau RS," kata Suharyanto.

Menurut dia, korban luka bertambah menjadi 2.043, mengungsi menjadi 61.908 orang, dan materiil rumah rusak 56.320. Tentu saja data itu akan terus diverifikasi.


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pemerintah Anggarkan Rp 25 M untuk Korban Gempa Cianjur

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular