Tambah Lagi! Sudah 3 Orang Menteri Jepang Mengundurkan Diri

Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
20 November 2022 21:45
FILE PHOTO: A Japanese flag flutters atop the Bank of Japan building in Tokyo, Japan, September 21, 2016.  REUTERS/Toru Hanai/File Photo
Foto: REUTERS/Toru Hanai/File Photo

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Dalam Negeri Jepang Minoru Terada dikabarkan mengundurkan diri pada Minggu (20/11/2022), sehubungan dengan skandal pendanaan.

Minoru menjadi anggota kabinet ketiga yang pergi dalam waktu kurang dari sebulan dalam pukulan telak terhadap dukungan Perdana Menteri Fumio Kishida yang mulai goyah.

Reuters melaporkan, pengunduran dirinya kepada Kishida setelah media melaporkan PM bersiap untuk memecatnya. Meski kantor Kishida tidak dapat dihubungi untuk mengomentari laporan itu.

Minoru sendiri dikecam karena beberapa skandal pendanaan. Bahkan mengakui kelompok pendukungnnya telah menyerahkan dokumentasi pendanaan yang seolah-olah ditandatangani oleh orang yang sudah meninggal.

PM Jepang Kishida juga sudah menerima pengunduran diri Terada, untuk memprioritaskan debat di parlemen termasuk pembahasan anggaran tambahan kedua untuk tahun fiskal yang berakhir Maret.

Kishida juga sudah angkat bicara saat ditanya ada 3 menteri yang mengundurkan diri sejak 24 Oktober. Dia mengatakan ingin meminta maaf.

"Saya merasakan tanggung jawab yang beratnya," katanya kepada wartawan, mengutip Reuters, Minggu (20/11/2022).

Kepergian Terada membuat dukungan terhadap PM Kishida di bawah 30% dalam beberapa jajak pendapat. Sehingga membuat semakin sulit untuk menjalankan agenda politiknya.

Sebelumnya Menteri Revitalisasi Ekonomi Daishiro Yamagiwa mengundurkan diri pada 24 Oktober karena hubungannya dengan kelompok agama.

Selain itu Menteri Kehakiman Yasuhiro Hanashi mundur pada pertengahan November karena komentar yang dianggap meremehkan tanggung jawab pekerjaannya.


(emy/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Mau Nggak? Ada Pekerjaan Digaji Tapi Tak Melakukan Apa-Apa

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular