Internasional

Warning Buat AS-Ukraina Cs, Kapal Selam Nuklir Rusia Bergerak

Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia
Senin, 31/10/2022 13:30 WIB
Foto: Kapal selam nuklir Belgorod, Rusia. (Dok: Defence View)

Jakarta, CNBC Indonesia - Rusia sedang melakukan uji coba kapal selam nuklir strategis baru. Hal ini diumumkan Panglima Angkatan Laut negara itu pada Minggu (30/10/2022), pada saat ketegangan antara Moskow dan Barat tengah meningkat.

"Peluncur bawah laut rudal strategis bertenaga nuklir terbaru Generalissimo Suvorov sedang diuji," kata Laksamana Nikolay Yevmenov, berbicara pada peringatan 326 tahun pembentukan Angkatan Laut Reguler Rusia, dikutip Russia Today, Senin (31/10/2022).

Kepala Angkatan Laut mengatakan kapal selam itu dibangun di perusahaan Sevmash, fasilitas pembuatan kapal terbesar Rusia, di kota utara Severodvinsk.


Generalissimo Suvorov adalah kapal keenam dari kapal selam rudal balistik generasi ke-4 Rusia dan kapal produksi massal kedua dari kelas Borei-A yang ditingkatkan.

Setiap kapal Borei-A dapat membawa hingga 16 rudal balistik kapal selam kelas Bulava, yang dapat dipersenjatai dengan hulu ledak nuklir. Kapal itu dinamai jenderal abad ke-18 Alexander Suvorov, yang dianggap sebagai salah satu komandan militer terbesar dalam sejarah Rusia.

Yevmenov juga mengatakan bahwa Angkatan Laut Rusia sedang diperkuat oleh kapal-kapal baru canggih lainnya, termasuk kapal selam diesel-listrik Ufa, yang berhasil melewati pengujian resmi. Kapal selam jenis ini dipersenjatai dengan rudal jelajah Kalibr.

"Kapal yang ditujukan untuk Armada Pasifik Rusia itu diharapkan dapat diterima secara resmi oleh Angkatan Laut bulan depan," katanya.

Awal pekan ini, Presiden Rusia Vladimir Putin secara pribadi mengawasi latihan serangan nuklir yang melibatkan pasukan penangkal darat, laut, dan penerbangan Moskow.

Kegiatan militer ini bertepatan dengan latihan serupa yang dilakukan oleh NATO, bernama 'Steadfast Noon'. Latihan nuklir blok itu, yang akan berlangsung hingga 30 Oktober, berlangsung di Belgia, Laut Utara, dan Inggris. Meskipun ketegangan tinggi antara Rusia dan Barat, NATO mengatakan itu adalah latihan rutin dan tidak terkait dengan peristiwa dunia saat ini.

Dalam konteks konflik Ukraina, Putin belum lama ini bersumpah bahwa Rusia akan menggunakan semua cara yang tersedia untuk membela rakyat dan wilayahnya/ Pernyataan ini ditafsirkan oleh Washington dan sekutu NATO-nya sebagai ancaman terselubung untuk menyebarkan senjata nuklir.

Namun, beberapa pejabat senior Rusia bersikeras bahwa Moskow tidak mengancam siapapun dengan persenjataan nuklirnya.


(luc/luc)
Saksikan video di bawah ini:

Video: AS-Rusia Pimpin Nuklir Dunia, Asia Mulai Ngebut