
Jerman Menjauh dari Resesi, Ekonomi Kuartal III Tumbuh 1,2%

Jakarta, CNBC Indonesia - Jerman kian menjauh dari jurang resesi setelah mampu mencetak pertumbuhan ekonomi positif baik secara tahunan maupun kuartalan pada triwulan III-2022.
Berdasarkan data pendahuluan yang dirilis Kantor Statistik Jerman, Jumat (28/10/2022), pertumbuhan ekonomi yang tergambar dalam produk domestik bruto (PDB) pada kuartal III-2022 tercatat sebesar 1,2% secara tahunan (year-on-year/yoy).
Hasil itu mematahkan ekspektasi para ekonom yang memproyeksikan pertumbuhan sebesar 0,8% yoy, kendati masih lebih rendah bila dibandingkan dengan kuartal sebelumnya sebesar 1,7%.
Sementara itu, secara kuartalan (quarter-to-quarter/qtq), ekonomi Jerman pada kuartal III-2022 tumbuh 0,3%, naik dari realisasi triwulan sebelumnya sebesar 0,1% qtq.
Hasil itu lagi-lagi mematahkan ekspektasi para ekonom yang justru meramalkan terjadi kontraksi sebesar 0,2% qtq.
Pengeluaran konsumsi swasta menjadi satu-satunya pendorong pertumbuhan, bahkan ketika ekonomi terbesar Eropa itu berjuang dengan dampak pandemi Covid-19 yang berkelanjutan, gangguan rantai pasokan, melemahnya permintaan eksternal, kenaikan harga akibat inflasi, dan perang di Ukraina.
Meskipun begitu, pertumbuhan ekonomi tersebut masih belum mampu melampaui realisasi pada kuartal I-2022 sebesar 0,8 qtq.
(luc/luc)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ekonomi Eropa Merana: Prancis Cuma Tumbuh 0,2% & Jerman 0%