Peluang Ekonomi Domestik Hadapi Ancaman Resesi di 2023

Khoirul Anam, CNBC Indonesia
26 October 2022 11:30
Suasana Gedung Kementrian di Kawasan Jakarta, Rabu 7/8. Pemindahan ibu kota Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dari Jakarta ke salah satu lokasi di Kalimantan membutuhkan anggaran yang tidak sedikit, mencapai Rp 466 triliun. Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro mengatakan Salah satu komponen utama pendanaan bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). 
Potensinya sangat kasar. Pemetaan potensi aset di Medan Merdeka, Kuningan, Sudirman, dan Thamrin perkiraan Rp 150 triliun. Ini bisa menambal kebutuhan APBN. Tadinya dari APBN butuh Rp 93 triliun. Artinya dengan Rp 150 triliun bisa menutup untuk bangun istana, pangkalan TNI, dan kebutuhan rumah dinas. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Foto: Ilustrasi Gedung Perkantoran di Jakarta (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Di tengah upaya membangun kembali perekonomian dunia pasca pandemi, muncul beberapa tantangan baru, diantaranya terkait potensi resesi global. Tantangan ini diprediksi akan sulit dihindari, karena bank sentral di berbagai negara telah meningkatkan upaya mengekang inflasi dengan kenaikan suku bunga lebih besar.

Tantangan lainnya yang tidak kalah mengkhawatirkan yakni gejolak geopolitik global yang tak menentu dan meningkatnya proteksionisme yang membuat berbagai negara menjadi mandiri dengan meningkatkan hambatan perdagangan hingga modal dari wilayah lain.

Akibatnya, negara-negara yang belum sepenuhnya pulih dari pandemi akan semakin sulit memulihkan ekonominya.

Mengesampingkan tantangan perekonomian global saat ini, pandemi Covid-19 juga memukul banyak sektor industri. Salah satu yang terdampak adalah otomotif yang diperkirakan mencapai titik terburuk setelah krisis tahun 1998.

Hal ini tentunya mempengaruhi perkembangan industri otomotif dan mengganggu ekosistem otomotif. Namun, setelah Covid-19 mulai menurun, terjadi rebound signifikan dari industri otomotif.

Untuk membahas lebih jauh tantangan perekonomian global dan industri otomotif ke depan, MUFG, bersama Danamon, dan Adira Finance menyelenggarakan The Indonesia 2023 Summit: Rebuild the Economy.

Menghadirkan para pembuat kebijakan, pakar ekonomi kelas dunia dan ahli industri, The Indonesia 2023 Summit: Rebuild the Economy akan berlangsung pada 27 Oktober 2022, pukul 08.00 WIB. Jangan sampai ketinggalan, saksikan seluruh rangkaian diskusi menarik dalam The Indonesia 2023 Summit: Rebuild the Economy secara livestreaming di YouTube Channel Bank Danamon dan Vidio.com.


(dpu/dpu)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article The Indonesia 2023 Summit Jawab Ketidakpastian Ekonomi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular