Internasional

Dituding AS Bantu Rusia di Krimea, Begini Jawaban Iran..

Tim Redaksi, CNBC Indonesia
Senin, 24/10/2022 20:50 WIB
Foto: AP/

Jakarta, CNBC Indonesia - Teheran pada hari Senin (24/10/2022) buka suara. Pihaknya membantah tuduhan Amerika Serikat (AS) yang menyatakan bahwa personel militer Iran berada di tanah di Krimea yang diduduki Rusia untuk membantu melakukan serangan pesawat tak berawak di Ukraina.

"Kami sangat menolak berita ini," kata juru bicara kementerian luar negeri Iran Nasser Kanani kepada wartawan, ketika ditanya tentang klaim Gedung Putih, Dikutip AFP, Senin (24/10/2022).

Pada hari Kamis, juru bicara keamanan nasional Gedung Putih John Kirby mengatakan bahwa pasukan Iran "berada di Krimea" untuk membantu Rusia dalam operasinya, menambahkan bahwa personelnya adalah pelatih dan pekerja dukungan teknis.


Sebagai tanggapan, Kanani pada hari Senin mengatakan bahwa Washington "Bertujuan untuk menyimpangkan opini publik dari peran destruktif yang mereka miliki dalam perang Ukraina dengan berdiri di satu sisi konflik dan banyak mengekspor senjata dan peralatan ke Ukraina".

Amerika Serikat, serta Inggris dan Uni Eropa, telah menjatuhkan sanksi terhadap Iran karena mereka, bersama Kyiv, menuduh Iran menyediakan drone ke Rusia untuk digunakan dalam perang Ukraina.

Kirby mengatakan bahwa "Tehran sekarang terlibat langsung di lapangan, dan melalui penyediaan senjata yang berdampak pada warga sipil dan infrastruktur sipil di Ukraina".

Iran telah membantah memasok Rusia dengan senjata untuk digunakan di Ukraina, dan Kremlin menuduh Barat berusaha untuk memberikan "tekanan" pada Teheran dengan tuduhan tersebut.

"Republik Islam Iran telah berulang kali mengumumkan bahwa mereka bukan pihak dalam perang di Ukraina. Kami tidak mengekspor senjata ke pihak mana pun dalam konflik untuk perang di Ukraina".


(pgr/pgr)
Saksikan video di bawah ini:

Video: AS-Rusia Pimpin Nuklir Dunia, Asia Mulai Ngebut