Tiba-tiba Bahlil Sebut Percuma RI Obral Insentif, Ada Apa?

News - Annisa Sopiah, CNBC Indonesia
24 October 2022 17:20
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia Memberikan Keterangan Pers Mengenai Realisasi Investasi PMA & PMDN Triwulan III (Juli-September) Tahun 2022, Senin (24/20/2022). (Tangkapan Layar via Youtube BKPM) Foto: Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia Memberikan Keterangan Pers Mengenai Realisasi Investasi PMA & PMDN Triwulan III (Juli-September) Tahun 2022, Senin (24/20/2022). (Tangkapan Layar via Youtube BKPM)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahaladia menekankan stabilitas menjadi kunci penting mempertahankan daya tarik investasi.

Hal tersebut ditekankan Bahlil Lahaladia saat memberikan pernyataan usai konferensi pers Realisasi Investasi Kuartal III-2022. Bahlil mengatakan stabilitas menjadi hal utama yang dilihat para investor.

"Investor sekarang ini lebih melihat pada stabilitas. Ini jujur aja ya," kata Bahlil, Senin (24/10/2022).

Bahlil mengatakan sebesar apapun rencana pemerintah, apalagi rencana untuk memberikan sejumlah fasilitas pajak kepada investor akan terasa percuma apabila situasi tidak stabil.

"Ini jujur aja, mau sehat apapun, pemanis, insentif kalau stabilitas gak ada, mana bisa. Indonesia itu dihargai karena kepemimpinannya yang kuat. Stabilitas boleh cek," jelasnya.

Sebagai informasi, BKPM sendiri saat ini tengah menggodok perluasan insentif pajak investasi alias keringanan pajak (tax allowance). Secara prinsip, ini adalah salah satu instrumen yang menarik bagi para investor.

Namun dalam konteks penggunaannya, dia berharap tax allowance dapat diberikan kepada sektor usaha atau jenis investasi prospektif, meskipun aspek break even point (BEP) dan Internal Rate of Return (IRR) lama dan tidak besar.

"Yang IRR bagus dan break even point-nya sudah masuk dalam perhitungan ekonomis, ngapain kita terus memberikan tax allowance. Jangan dijadikan tax allowance dan tax holiday itu sebuah kewajiban negara untuk memberikan ke pengusaha itu sebagai stimulus saja," ungkap Bahlil beberapa waktu lalu.

"Kalau dia belum ekonomis kita kasih, tapi kalau sudah jangan dong."

Dia mencontohkan investasi pembangunan smelter nikel dan feronikel. Investasi ini masuk dalam kategori kategori pioneer, tetapi sekarang dia bukan pioneer lagi.

"Sudah banyak dan 4 - 5 tahun break even point ngapain kita kasih tax holiday sampai 10 - 15 tahun. Masa orang bisnis sudah untung kemudian gak bayar pajak yang benar aja dong!"

Ketika disinggung mengenai penerbitan aturan tax allowance baru, Bahlil mengatakan dirinya tidak bisa memastikan. Namun, dia berupaya agar aturan baru terkait dengan perluasan tax allowance dirilis tahun ini.

i

"Saya enggak mau beri janji yang nanti jadi semu. Tapi kita punya strategi lain meyakinkan investor untuk melakukan investasi di Indonesia. Ujungnya gimana mereka masuk dan meningkatkan investasi dan menciptakan lapangan kerja," tegas Bahlil.

Strategi ini berbentuk instrumen, tetapi Bahlil belum bersedia mengemukakan.


[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya

Singapura Raja Investasi RI, Bahlil: Itu Uang Orang Kita Juga


(cha/cha)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Terpopuler
    spinner loading
LAINNYA DI DETIKNETWORK
    spinner loading
Features
    spinner loading